BIOSTRATIGRAFI NANOFOSIL PADA “SECTION A” FORMASI TONASA DAERAH KARAMA KECAMATAN BANGKALA BARAT KABUPATEN JENEPONTO PROVINSI SULAWESI SELATAN


Banat, Surtina H. (2020) BIOSTRATIGRAFI NANOFOSIL PADA “SECTION A” FORMASI TONASA DAERAH KARAMA KECAMATAN BANGKALA BARAT KABUPATEN JENEPONTO PROVINSI SULAWESI SELATAN. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D61115015_skripsi_12-11-2020(FILEminimizer)_Hal_Judul1.jpg

Download (260kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
D61115015_skripsi_12-11-2020(FILEminimizer)_1-2.pdf

Download (862kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D61115015_skripsi_12-11-2020(FILEminimizer)_Daftar Pustaka dan Lamp..pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D61115015_skripsi_12-11-2020(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Secara administratif lokasi penelitian terletak pada daerah Karama, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Provinsi Sulawesi Selatan. Secara geografis terletak pada 119°32’45” - 119°33’15” Bujur Timur dan 05°34’00” - 05°34’15” Lintang Selatan. Lokasi penelitian masuk dalam Formasi Tonasa yang merupakan merupakan batuan sedimen karbonat yang memiliki penyebaran yang sangat luas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui umur dari Formasi Tonasa dengan menggunakan objek penelitian berupa nanofosil. Dari penelitian ini dapat juga diketahui mengenai kelimpahan nanofosil dan biodatum yang menjadi parameter penentuan umur dari Formasi Tonasa serta membandingkan umur dengan biostratigrafi pada formasi yang sama tapi dengan objek penelitian yang berbeda, yaitu menggunakan foraminifera. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode measuring section pada “section A” Formasi Tonasa setebal 12,92 meter dengan 23 lapisan batuan berupa perselingan batugamping dan batulempung karbonatan. Kemudian 23 sampel batuan telah dipreparasi dan diamati menggunakan mikroskop polarisasi perbesaran 1000x. Selanjutnya dilakukan determinasi nanofosil untuk menganalisis biodatum berdasarkan kejadian awal dan akhir nanofosil yang kemudian dibandingkan dengan zonasi standar Martini (1971) dan Okada & Bukry (1980). Dalam penelitian ini ditemukan tiga biodatum nanofosil yaitu kejadian awal Sphenolithus pseudoradians, kejadian akhir Dictyococcites scrippsae, dan kejadian akhir Cyclicargolithus abisectus dengan dua zonasi yaitu NP22-NP25 dan NN1. Hasil penentuan umur Formasi Tonasa dengan menggunakan nanofosil adalah Eosen akhir bagian atas sampai Miosen Awal bagian bawah, dimana umur ini relatif setara dengan umur secara regional yang dilakukan oleh peneliti sebelumnya.
Kata kunci : Nanofosil, Biostratigrafi, Formasi Tonasa, Measuring section, Perselingan Batugamping dan Batulempung karbonatan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 30 Nov 2020 19:54
Last Modified: 06 Nov 2024 04:39
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/217

Actions (login required)

View Item
View Item