GAMBARAN PSYCHOLOGICAL WELL-BEING LANSIA SELAMA PANDEMI COVID-19 DI WILAYAH PUSKESMAS SOMBA OPU DAN PALLANGGA KABUPATEN GOWA = DESCRIPTION OF PSYCHOLOGICAL WELL-BEING OF THE ELDERLY DURING THE COVID-19 PANDEMIC IN THE SOMBA OPU AND PALLANGGA PUSKESMAS AREA, GOWA REGENCY

Nurul Rezky Mardianthy, R011181357, GAMBARAN PSYCHOLOGICAL WELL-BEING LANSIA SELAMA PANDEMI COVID-19 DI WILAYAH PUSKESMAS SOMBA OPU DAN PALLANGGA KABUPATEN GOWA, dibimbing oleh Akbar Harisa dan Silvia Malasari. Latar belakang: Usia lanjut pada fase hidupnya mengalami berbagai perubahan yang berdampak pada penerimaan diri dan dukungan sosialnya. Gejala ini diperberat dengan kondisi pandemi Covid-19 yang juga berdampak pada kondisi psikologis, kesehatan fisik dan hubungan lansia dengan orang lain. Psychological well-being merupakan wujud sejahteranya kondisi psikologis meliputi 6 dimensi yaitu penerimaan diri, otonomi, membentuk hubungan positif dengan orang lain, dapat menguasai lingkungannya, memiliki tujuan hidup dan dapat mengembangkan kepribadiannya. Tujuan: Diketahuinya gambaran psychological well-being lansia selama pandemi Covid-19 di Wilayah Puskesmas Somba Opu dan Pallangga Kabupaten Gowa ditinjau dari konsep 6 dimensi psychological well-being. Metode: Penelitian ini menggunakan studi deskriptif kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner psychological well-being di Wilayah Puskesmas Somba Opu dan Pallangga di Kabupaten Gowa. Jumlah responden yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 103 responden yang ditentukan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil: Gambaran psychological well-being dimensi penerimaan diri responden sebagian besar pada kategori sedang (45,6%) yang hampir sama banyak dengan kategori tinggi (41,7%), pada dimensi hubungan positif dengan orang lain sebanyak 62,1% berada pada kategori sedang, pada dimensi otonomi sebanyak 67% responden berada pada kategori sedang, begitu juga dengan dimensi penguasaan lingkungan 68% berada pada kategori sedang, lebih dari setengah responden berada pada ketegori sedang (51,5%) pada dimensi tujuan hidup, dan sebanyak 72,8% responden berada pada kategori sedang dalam dimensi pertumbuhan pribadi.
Kesimpulan dan Saran: Kondisi psychological well-being responden sebagian besar berada pada kategori sedang dalam memenuhi 6 dimensi psychological well-being selama pandemi Covid-19. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi data dasar bagi puskesmas dan pemerintah setempat dalam mengembangkan program kesehatan yang terfokus pada kesejahteraan psikologis lansia.

Keywords : Psychological Well-being, Lansia, Covid-19