GAMBARAN TINGKAT STRES KERJA PEMEGANG PROGRAM KESEHATAN JIWA KOMUNITAS DI PUSKESMAS WILAYAH KOTA MAKASSAR


Ramadani, Andi Suci (2020) GAMBARAN TINGKAT STRES KERJA PEMEGANG PROGRAM KESEHATAN JIWA KOMUNITAS DI PUSKESMAS WILAYAH KOTA MAKASSAR. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
C12116015_skripsi COVER1.png

Download (183kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
C12116015_skripsi 1-2.pdf

Download (764kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
C12116015_skripsi DP.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C12116015_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

menghadapi pekerjaan atau dengan kata lain adalah sesuatu yang terlihat sebagai ancaman baik nyata maupun imajinasi, di mana persepsi berasal dari perasaan takut atau marah. Dalam bekerja, perawat berhubungan langsung dengan berbagai macam pasien. Seringkali perawat mendapatkan agresif fisik maupun verbal dari pasien. Salah satu faktor penyebab timbulnya stres adalah karakteristik individu maupun beban program kerja yang cukup tinggi memungkinkan untuk menimbulkan stres kerja bagi pemegang program kesehatan jiwa.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran stres kerja pemegang program kesehatan jiwa komunitas di puskesmas wilayah Kota Makassar.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian penelitian kuantitatif menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner yang terdiri dari 40 item pernyataan. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 44 orang dari 47 populasi.
Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa dari 44 jumlah sampel sebesar 70,5% tidak mengalami stres, 27,3% mengalami stres ringan dan 2,3% mengalami stres sedang.
Kesimpulan dan Saran: Sebagian besar responden tidak mengalami stres kerja. Namun ada beberapa responden yang mengalami stres ringan maupun stres sedang. Oleh karena itu, untuk mencegah stres yang dialami responden, stres pada pekerjaan dapat dicegah dan dihadapi dengan manajemen stres. Hal ini dapat dilakukan dengan cara megubah faktor- faktor di lingkungan kerja sehingga tidak menimbulkan stres dan mengubah faktor- faktor dalam individu agar tidak cepat merasakan situasi stres dan sehingga tidak sampai menimbulkan gejala- gejala terjadinya stres, dan dapat mempertahankan status kesehatan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 17 Dec 2020 07:35
Last Modified: 17 Dec 2020 07:35
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1466

Actions (login required)

View Item
View Item