PENGARUH KONSUMSI BUAH KURMA AJWA (Phoenix dactylifera L) TERHADAP KADAR HORMON ANTI-MULLERIAN (AMH) PEREMPUAN PERIMENOPAUSE


Mulyadi, Farah Ekawati (2022) PENGARUH KONSUMSI BUAH KURMA AJWA (Phoenix dactylifera L) TERHADAP KADAR HORMON ANTI-MULLERIAN (AMH) PEREMPUAN PERIMENOPAUSE. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
P062192031 cover.png

Download (277kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
P062192031 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of daftar pustaka] Text (daftar pustaka)
P062192031 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
P062192031.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2027.

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

Penuaan sistem reproduksi perempuan tampak jelas saat memasuki usia perimenopause, dimana terjadi penurunan jumlah dan fungsi oosit serta perubahan endokrin yang nyata. Inflamasi dan akumulasi reaktif oksigen species (ROS) paling berpengaruh terhadap penurunan cadangan ovarium. AMH digunakan sebagai penanda cadangan ovarium dan secara klinis sebagai biomarker prediktif menopause. Buah kurma ajwa mengandung fitokimia dengan aktivitas antioksidan dan antiinflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efek konsumsi buah kurma ajwa terhadap kadar AMH perempuan perimenopause. Penelitian ini merupakan studi quasi eksperimental dengan desain pre-post kontrol yang dilaksanakan di RSIA Sitti Khadijah I Muhammadiyah Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia, pada bulan Mei sampai Oktober 2021. Penelitian ini melibatkan 44 subjek perimenopause berusia 42-48 tahun yang dibagi menjadi 2 kelompok secara acak (28 kelompok intervensi, 16 kelompok kontrol). Kadar AMH diperiksa dengan metode ELISA. Hasil penelitian ini memperlihatkan kadar AMH pada kelompok intervensi maupun kelompok kontrol setelah 8 minggu perlakuan mengalami penurunan masing-masing sebesar 0,37 ± 0,36 ng/ml (26,36%) dan 0,55 ± 0,19 ng/ml (44,28%). Penurunan kadar AMH antara kedua kelompok berbeda signifikan (p < 0,05) dimana penurunan kadar AMH pada kelompok intervensi lebih sedikit dibanding kelompok kontrol. Kesimpulan: konsumsi buah kurma ajwa sebagai antioksidan eksogen mampu menghambat penurunan kadar AMH yang merupakan indikator prediktif menopause.

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Program Pascasarjana > Ilmu Biomedik
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 15 Mar 2022 03:08
Last Modified: 15 Mar 2022 03:08
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/14205

Actions (login required)

View Item
View Item