DETEKSI RESISTENSI INH DENGAN MAS-PCR PADA BILASAN LAMBUNG PASIEN ANAK DI MAKASSAR

ABSTRAK
SITTI HADIJAH. Deteksi Resistensi INH Dengan MAS-PCR Pada Bilasan
Lambung Pasien Anak Di Makassar (Dibimbing oleh Nasrum Massi, dan
Rizalinda Sjahril).
Penelitian ini Bertujuan melihat adanya resistensi INH pada
Mycobacterium tuberculosis dari suspek TB anak dan mendeteksi resistensi
Mycobacterium tuberculosis pada INH dengan menggunakan sampel bilasan
lambung pasien anak Suspek TB dengan metode MAS-PCR
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 50 sampel bilasan
lambung pasien anak berdasarkan pewarnaan ZN didapatkan hasil yang
negative dan kultur pada media LJ terdapat 2 yang positif kultur. Hasil
analisis molekuler berdasarkan metode MAS-PCR terdapat 13 (26%) sampel
yang positif Mycobacterium tuberculosis, Hal ini terlihat dari hasil
elektroforesis gel pada ke 13 sampel yang memperlihatkan adanya pita DNA
yang dihasilkan pada 193bp inhA, 296bp katG, 383bp ahpC, dan 473bp oxyR
sebagai spesifik kontrol Mycobacterium tuberculosi, 1 (2%) sampel positif
Mycobacterium tuberculosis yang resisten terhadap INH karena gen inhA,
katG dan ahpC tidak teramplifikasi yang berarti terjadi mutasi pada gen-gen
tersebut, mutasi ini yang menyebabkan terjadinya resistensi terhadap INH
dan37 (74%) sampel adalah negatif Mycobacterium tuberculosis.Kesimpulan
dari penelitian ini adalah 12 (24%) sampel positif Mycobacterium tuberculosis
yang susceptibel, 1(2%) sampel resisten INH dan 37(74%) sampel negative
Mycobacterium tuberculosis , dimana sampel bilasan lambung representative
untuk dijadikan sampel pemeriksaan TB pada pasien anak.