ANALISIS HUBUNGAN CARA PENANGANAN, FASILITAS PENANGANAN DAN WAKTU TRANSIT DENGAN KUALITAS IKAN YANG TERTANGKAP DENGAN CANTRANG DI PERAIRAN KABUPATEN TAKALAR DAN BARRU

ABSTRAK
NAZRA. L231 09 254. Analisis hubungan antara metode penanganan,
fasilitas penanganan dan durasi transit dengan kualitas ikan yang ditangkap cantrang di
Kabupaten Takalar dan Barru (didukung oleh Metusalach dan Fahrul)
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara metode hadling,
fasilitas penanganan dan lama transit dengan kualitas ikan (pH dan organoleptik) 4
jenis ikan hasil tangkapan cantrang di Kabupaten Takalar dan Barru. Sebuah survei adalah
dilakukan untuk mendapatkan data pada tiga titik pengamatan yaitu on board, on lauding
sebelum pelelangan dan sesudah pelelangan di TPI dengan mengikuti kapal penangkap ikan
operasi untuk 5 perjalanan di setiap tempat. T-test, regresi linier sederhana dan berganda
digunakan untuk menganalisis data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 4 jenis ikan dominan ditangkap oleh
cantrang di Takalar dan Barru. t-test menunjukkan bahwa semua variabel independen adalah
tidak berbeda nyata antara Takalar dan Barru, ditandai dengan p>0,05.
Analisis regresi sederhana menunjukkan bahwa hubungan antara transit
durasi dan nilai organoleptik sangat kuat (R> 0,90) di Takalar, dan
berkorelasi kuat di Barru (0,70> R <0,90). pH dan durasi transit ditampilkan
korelasi yang sangat kuat (R> 0,90) di kedua lokasi. Regresi berganda dari 5 variabel
menunjukkan bahwa sebanyak 35% dari nilai organoleptik ditentukan oleh penanganan
fasilitas di TPI(X1), metode penanganan di TPI(X2), dan durasi transit (X3) di
Situs Takalar dengan rumus regresi Y= 6.528-0.164X1+0.750X2-
0,133X3;R=0,7720 . Parameter organoleptik ditentukan oleh fasilitas penanganan
di atas kapal (X1), fasilitas penanganan di TPI(X2) dan metode penanganan di TPI (X3) sebagai
serta durasi transit (X4) sebesar 71% di Barru dengan rumus regresiY=7.189-
0.859X1-0.426X2+0.382X3+0.140X4;R=0.9203. pH dan beberapa independen
variabel menunjukkan bahwa kualitas ikan dipengaruhi sebanyak 25% oleh penanganan
fasilitas di TPI(X1) dan durasi transit (X2) di Takalar dan dapat diprediksi menggunakan
rumus Y=6.044+0.080X1+0.010X2;R=0.5009 sedangkan nilai pH ikan di Barru adalah
ditentukan oleh fasilitas penanganan di TPI(X1) dan durasi transit(X2) sebesar 71% dengan
analisis regresi Y= 5.306-0.048X1+0.172X2;R=0.7099.