KOMBINASI EKSTRAK DAUN GEDI (Abelmoschus manihot L.) DAN KOPI ARABIKA (Coffea arabica L.) DALAM PEMBUATAN KOPI HERBAL SEBAGAI TERAPI ALTERNATIF PENYAKIT DIABETES MELLITUS


CHANDRA, MONIVIA (2021) KOMBINASI EKSTRAK DAUN GEDI (Abelmoschus manihot L.) DAN KOPI ARABIKA (Coffea arabica L.) DALAM PEMBUATAN KOPI HERBAL SEBAGAI TERAPI ALTERNATIF PENYAKIT DIABETES MELLITUS. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
G031171304_skripsi cover1.jpg

Download (262kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
G031171304_skripsi bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
G031171304_skripsi dapus-lamp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
G031171304_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

MONIVIA CHANDRA (NIM. G031 17 1304). Kombinasi Ekstrak Daun Gedi (Abelmoschus manihot L.) dan Kopi Arabika (Coffea arabica L.) dalam Pembuatan Kopi Herbal sebagai Terapi Alternatif Penyakit Diabetes Mellitus. Dibimbing oleh FEBRUADI BASTIAN dan JUMRIAH LANGKONG
Daun gedi (Abelmoschus manihot L.) memiliki banyak manfaat, salah satunya sebagai antidiabetes karena mengandung senyawa fenol, flavonoid, dan tannin. Penelitian ini dilakukan dengan menambahkan ekstrak daun gedi ke dalam kopi arabika. Pemilihan kopi didasarkan pada perkembangan zaman, dimana produk ini banyak dikonsumsi oleh masyarakat. Tujuan dari penelitian, yaitu untuk mengetahui jenis pelarut terbaik yang digunakan dalam mengekstraksi daun gedi, sampel terbaik dari hasil formulasi serta perbandingan antara sampel terbaik dengan obat sintetis dalam kemampuannya untuk menurunkan kadar glukosa darah. Penelitian ini terdiri dari tiga tahap, pertama ekstraksi daun gedi metode maserasi bertingkat, kedua, uji in vitro dari penghambatan α-amilase (IC50), uji total fenolik dan flavonoid, uji aktivitas antioksidan (IC50), dan terakhir, uji in vivo kadar glukosa darah menggunakan mencit. Hasil dari pengujian penghambatan α-amilase (IC50), total fenolik dan flavonoid serta aktivitas antioksidan (IC50) menunjukkan bahwa ekstrak etanol 70% awal dengan konsentrasi 50 ppm merupakan sampel terbaik (sampel yang dipilih). Bila dibandingkan dengan obat sintetis, sampel terpilih memberi hasil yang berbeda nyata, dimana sampel tersebut memiliki kemampuan yang lebih baik dalam menurunkan kadar glukosa darah.
Kata kunci: α-Amilase, antioksidan, daun gedi, diabetes mellitus, fenolik, flavonoid, dan kadar gula darah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 26 Oct 2021 03:27
Last Modified: 26 Oct 2021 03:27
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/8246

Actions (login required)

View Item
View Item