PENGARUH PENUTUPAN LAHAN DAN JUMLAH BENIH DALAM BALL SEEDING TERHADAP PERTUMBUHAN BENIH SENGON (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen ) DI LAPANGAN

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2012 hingga Februari 2013, dan berlangsung di dua tempat yaitu untuk persiapan dan pembuatan ball seeding dilakukan di laboratorium Silvikultur Universitas Hasanuddin Makassar dan untuk peletakan (penanaman) ball seeding dilakukan di Kelurahan Patappang Kecamatan Tinggimoncong, Malino Kabupaten Gowa.
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui pengaruh penutupan lahan terhadap pertumbuhan tanaman sengon menggunakan ball seeding. (2) Mengetahui jumlah
benih yang lebih baik dalam ball seeding dengan jenis benih Sengon dan (3) Mengetahui interaksi antara penutupan lahan dan jumlah benih dalam ball seeding terhadap pertumbuhan benih Sengon.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perlakuan penutupan lahan berpengaruh sangat nyata terhadap persentase perkecambahan, tinggi tanaman, dan pertumbuhan jumlah daun. Perlakuan jumlah benih dalam ball seeding berpengaruh sangat nyata terhadap pertumbuhan jumlah daun serta berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman Persentase perkecambahan tertinggi dihasilkan oleh kombinasi perlakuan penutupan lahan rumput dengan jumlah benih isi 7 biji yaitu sebesar 60,3 %.
Rata-rata tinggi tanaman yang tertinggi dihasilkan dari kombonasi perlakuan
penutupan lahan rumput dengan jumlah benih isi 3 biji yaitu 9,6 cm. Rata-rata Jumlah daun terbanyak dihasilkan dari kombinasi perlakuan penutupan lahan
rumput dengan jumlah benih isi 3 biji yaitu 11 helai.
Interaksi antara perlakuan penutupan lahan dan jumlah benih berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan tinggi dan jumlah daun tanaman Sengon pada ball seeding.