Anastasia, Suci (2021) Evaluasi Geologi Lingkungan Untuk Kesesuaian Penggunaan Lahan Perkotaan di Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat. Thesis thesis, UNIVERSITAS HASANUDDIN.
D062191004_tesis cover1.png
Download (141kB) | Preview
D062191004_tesis 1-2.pdf
Download (974kB)
D062191004_tesis dp.pdf
Download (172kB)
D062191004_tesis.pdf
Restricted to Registered users only until 1 January 2026.
Download (14MB)
Abstract (Abstrak)
Kabupaten Mamuju merupakan ibukota Provinsi Sulawesi Barat. Dalam dokumen Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sulawesi Barat tahun 2014-2034, ditetapkan Kawasan MATABE (Kota Mamuju– Tampapadang–Belang-Belang) sebagai Pusat Kegiatan Nasional Promosi dan Kawasan Strategis Ekonomi. Pertumbuhan penduduk yang tinggi, sementara persediaan lahan untuk pembangunan sangat terbatas dan berada pada wilayah rawan bahaya geologi, menyebabkan perlunya dilakukan evaluasi penggunaan lahan perkotaan berbasis geologi lingkungan di kawasan tersebut untuk memberikan gambaran fisik wilayah secara keseluruhan, sehingga para perencana kota maupun pengambil kebijakan, dapat mewujudkan skala pembangunan yang sesuai dengan ketersediaan sumber daya geologi dan daya dukung geologinya, serta menghindari pembangunan perkotaan pada kawasan rawan bencana alam. Parameter penilaian yang digunakan meliputi geomorfologi, geologi teknik, hidrologi geologi, dan bahaya geologi. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan analisis spasial menggunakan Sistem Informasi Geologi (SIG) untuk mendapatkan peta kesesuaian penggunaan lahan yang diklasifikasikan kedalam 4 (empat) kategori penggunaan lahan, yaitu: bangunan tinggi, bangunan sedang, bangunan rendah, dan konservasi alam. Hasil analisis menunjukkan bahwa penggunaan lahan untuk bangunan rendah yang paling cocok untuk digunakan. Sedangkan hasil evaluasi terhadap penggunaan lahan saat ini menunjukkan bahwa penggunaan lahan perkotaan saat ini terpusat di wilayah Kota Mamuju yang memiliki tingkat kesesuaian lahan yang rendah sebagai kawasan perkotaan. Untuk itu, arahan pembangunan perkotaan diarahkan ke wilayah dibagian Timurlaut daerah penelitian (Kecamatan Kalukku bagian Timurlaut hingga Kecamatan Papalang) dengan tingkat kesesuaian yang lebih tinggi sebagai kawasan perkotaan.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Geologi |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 06 Oct 2021 00:39 |
Last Modified: | 06 Oct 2021 00:39 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/7510 |