Saputri S, Fadillah Ani (2020) DAYA HAMBAT GEL KITOSAN TERHADAP BAKTERI (Staphylococcus Aureus) SECARA IN VITRO. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
J011171302_skripsi_23-10-2020(FILEminimizer)_Hal_Judul1.jpg
Download (272kB) | Preview
J011171302_skripsi_23-10-2020(FILEminimizer)_1-2.pdf
Download (270kB)
J011171302_skripsi_23-10-2020(FILEminimizer)_Daftar Pustaka dan Lamp..pdf
Download (563kB)
J011171302_skripsi_23-10-2020(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only
Download (882kB)
Abstract (Abstrak)
Latar belakang: Kitosan (poly -ß-1,4-glukosamine) merupakan biopolimer alami di alam setelah selulosa yang memiliki rantai liner dengan rumus struktur (C6H11NO4)n dan merupakan hasil N-diasetilisasi dari kitin.Biopolimer ini menunjukkan aktivitas yang kuat sebagai antimikroba terhadap bakteri penyebab penyakit periodontal, yaitu salah satunya bakteri Staphylococcu Aureus. Tujuan:Tujuan peneltian ini untuk melihat efektivitas gel kitosan yang berasal dari limbah kepala udang putih terhadap daya hambat bakteri Staphylococcu Aureus. Metode: Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperi mental laboratorium. Penelitian ini dilakukan 6 kali pengulangan dengan 5 perlakuan yaitu gel kitosan 1%, 2%, 4%, kontrol positif (Metronidazoledisk), dan kontrol negatif (Basis gel tanpa kitosan). Alat ukur penelitian ini menggunakan jangka sorong dengan satuan millimeter (mm). Hasil: Hasil uji dari Mann whitney menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan pada daya hambat gel kitosan 1%, 2%, 4% terhadap bakteri Staphylococcu Aureus dimana kontrol 4% lebih efektif dibandingkan dengan kontrol 1% dan 2% (p
Kesimpulan:Gel kitosan dari limbah kepala udang putih (Litopenaeusvannamei) dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcu Aureus
Katakunci:GelKitosan, Staphylococcu Aureus, Antimikroba
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Depositing User: | sangiasseri abubakar |
Date Deposited: | 10 Dec 2020 01:57 |
Last Modified: | 06 Nov 2024 04:44 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/711 |