ANALISIS IMPLEMENTASI PROGRAM BANTUAN LANGSUNG TUNAI (BLT) (Studi Kasus di Kecamatan Makassar Kota Makassar)


AGUSTIN, ANA DWI (2007) ANALISIS IMPLEMENTASI PROGRAM BANTUAN LANGSUNG TUNAI (BLT) (Studi Kasus di Kecamatan Makassar Kota Makassar). Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
anadwiagus-120-1-ps0120 cover.jpg

Download (220kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
anadwiagus-120-1-ps0120 1-2.pdf

Download (104kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
anadwiagus-120-1-ps0120 dapus-lam.pdf

Download (13kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
anadwiagus-120-1-ps0120.pdf

Download (838kB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan menggam barkan tentang pelaksanaan Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) serta berbagai faktor yang mempengaruhi pelaksanaannya baik faktor pendukung maupun faktor penghambat.
Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Makassar Kota Makassar. Jenis dan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode analisis deskriptif . Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi dan penelaahan dokumen tertulis. Adapun informan dalam penelitian ini terdiri dari Aparat Pemerintah Kecamatan Makassar, Petugas Badan Pusat Statistik (BPS) di tingkat kecamatan, Aparat Pemerintah Kelurahan, dan dari Unsur Masyarakat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan pelaksanaan Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Kecamatan Makassar sudah berjalan dengan cukup baik hal tersebut ditandai dengan mayoritas penerima dana adalah keluarga/rumah tangga miskin, Sistem penyaluran dana dinilai baik dalam pengertian dapat menjamin dana sampai kepada penerima secara utuh dan dalam waktu singkat, tingkat konflik sosial dalam pelaksanaan Program di Kecamatan Makassar tergolong rendah. Namun selain itu masih ditemukan pula kelemahan dan kekurangan dari program ini, misalnya penyebarluasan informasi mengenai kebijakan program BLT kepada masyarakat sangat terbatas dan tidak adanya pedoman umum atau petunjuk pelaksanaan mengenai program tersebut. Adapun Faktor-faktor pendukung antara lain kesiapan unit pelaksana, adanya dukungan masyarakat, struktur organisasi pemerintah yang berfungsi dengan baik. Sementara faktor-faktor penghambat yang mempengaruhi antara lain tidak tersedianya pedoman umum program serta petunjuk pelaksana setiap tahapan pelaksanaan, sosialisasi yang tidak mengena sasaran, adanya unsur nepotisme dalam menentukan sasaran, koordinasi yang kurang optimal dan kurang sensitifnya kriteria kemiskinan.

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Depositing User: - Nurhasnah
Date Deposited: 24 Sep 2021 03:24
Last Modified: 24 Sep 2021 03:24
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/6858

Actions (login required)

View Item
View Item