SISTEM INSTRUMENTASI ELEKTRONIK UNTUK MENGUKUR TEKANAN PADA LAPISAN TANAH MENGGUNAKAN SENSOR EARTH PRESSURE CELL

ABSTRAK
Perkembangan teknologi instrumentasi memberikan kemudahan dalam pengukuran dibandingkan dengan menggunakan peralatan manual, seperti pengukuran atau pemantauan suatu besaran yang dilakukan secara terus-menerus.
Dikembangkannya model Rapid Impact Compaction berskala laboratorium yang belum dilengkapi dengan sistem instrumentasi elektronik untuk mengukur besarnya
tekanan yang dihasilkan terhadap tanah sehingga dibutuhkan rancangan suatu sistem untuk masalah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk merancang suatu sistem instrumentasi elektronik menggunakan sensor earth pressure cell untuk mengukur tekanan pada lapisan tanah sehingga dapat diketahui hubungan tegangan keluaran sensor dengan tekanan pada sensor serta memperhatikan kinerja dari sensor yang digunakan. Pada tahap perancangan sistem, terlebih dahulu setiap komponen dilakukan pengujian yang bertujuan untuk memastikan komponen berfungsi dengan normal. Pengujian sistem menggunakan beberapa skema kondisi pengujian yang sesuai dengan penggunaan sensor pada Rapid Impact Compaction skala laboratorium. Skema pengujian pertama meletakkan sensor pada permukaan pasir kemudian diletakkan beban dengan massa 1-7 kg dengan kenaikan 1kg dan massa 2.5-10 kg dengan kenaikan 2.5 kg pada sensor kemudian dilakukan pengambilan data berupa tegangan keluaran sensor untuk setiap massa beban yang berbeda. Skema pengujian kedua dan ketiga sensor diletakkan pada pasir dengan kedalaman masing-masing 20 dan 30 cm kemudian selanjutnya dilakukan seperti pengujian pada skema pertama dengan menggunakan beban dengan massa 2.5-15 kg dengan kenaikan 2.5 kg. Hasil pengujian menunjukkan semakin besar tekanan yang diberikan terhadap sensor semakin besar tegangan keluaran sensor. Konversi
tegangan menjadi tekanan yang bersesuaian menggunakan persamaan umum yang digunakan untuk sensor tekanan yang menggunakan strain gauge dan dilakukan perbandingan dengan perhitungan berdasarkan data kalibrasi sensor sehingga diperoleh persentase beda rata-rata untuk skema pertama massa 1-7 kg sebesar 0.08749%, massa 2.5-10 kg sebesar 0.228 %. Skema kedua untuk massa 2.5-15 kg
sebesar 0.0991% dan skema ketiga untuk massa 2.5-15 kg sebesar 0.0475%.