AKSES REFORM SEBAGAI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi dan implikasi program Akses reform di kabupaten Maros, kabupaten Gowa, dan kabupaten Pinrang Provinsi Sulawesi Selatan.
Tujuan Penelitian adalah 1) mengetahui bagaimana program akses reform berjalan di tiap kabupaten, 2) mengetahui bagaimana dampak program akses reform di tiap kabupaten
Tipe penelitian ini adalah penelitian hukum empiris, yaitu melihat hokum bekerja dalam masyarakat (law in action), pengumpulan data berupa data primer yg diperoleh dengan melakukan wawancara, selanjutnya data sekunder diperoleh dari bahan hukum dan jurnal, Analisis data dilakukan dengan Metode kualitatif dan disajikan dalam bentuk diskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Implementasi Akses reform tanah setelah Aset Reform berupa sertifikasi tanah oleh BPN, dilanjutkan dengan MoU dengan pihak instansi dan pihak Bank untuk Akses reform, dimana tanah yang telah bersertifikat menjadi instrumen penunjang dalam pemberian modal usaha, baik dalam bentuk kredit maupun yang bersumber dari APBN atau APBD; 2) implikasi kegiatan Akses reform belum maksimal dalam mensejahterakan masyarakat, hal ini disebabkan oleh pelaksanaan akses reform disetiap tahun berbeda-beda di tiap kabupaten/kota. Adapun yang menjadi kendala utamanya, yaitu dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan, pendampingan kepada masyarakat agar dapat meningkatkan produktivitas usahanya serta dalam pelaksanaan belum melibatkan pihak auditor independen untuk menilai program peningkatan usaha penerima modal/masyarakat.