ANALISIS FAKTOR PRODUKSI DAN PEMASARAN KEPITING BAKAU (Scylla olivacea.) DI KECAMATAN CENRANA KABUPATEN BONE


SURIYANTI, SURIYANTI (2020) ANALISIS FAKTOR PRODUKSI DAN PEMASARAN KEPITING BAKAU (Scylla olivacea.) DI KECAMATAN CENRANA KABUPATEN BONE. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of sampul]
Preview
Image (sampul)
20_L24116003_Cover1.jpg

Download (4kB) | Preview
[thumbnail of daftar pustaka] Text (daftar pustaka)
20_L24116003(FILEminimizer)_Daftar Pustaka dan Lamp..pdf

Download (1MB)
[thumbnail of bab 1 - 2] Text (bab 1 - 2)
20_L24116003(FILEminimizer)_1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
20_L24116003(FILEminimizer) .............................. ok.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya besar produksi, faktor yang mempengaruhi produksi, dan model pemasaran kepiting bakau (Scylla olivacea.) di Kecamatan Cenrana Kabupaten Bone. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai April 2020. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah cluster random sampling jumlah sampel sebanyak 37 orang. Sumber data yang diguanakan yaitu data primer dan data sekunder kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis fungsi produksi Cobb-Douglass. Produksi kepiting bakau di Kecamatan Cenrana khususnya di Desa Pallime dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah luas lahan. Besar produksi kepiting bakau di Desa Pallime Kecamatan Cenrana adalah 3.680 kg/siklus, yang dikelompokkan berdasarkan luas lahan budidaya. Hasil koefisien determinasi 0,993 yang artinya bahwa 99,3% produksi kepiting bakau di Kecamatan Cenrana dipengaruhi oleh variable luas lahan, jumlah bibit yang ditebar, modal, dan pengalaman kerja. Sedangkan sisanya sebesar 0,7 % dipengaruhi oleh faktor lain. Berdasarkan uji F menunjukkan secara bersama-sama variabel bebas berpengaruh secara signifikan terhadap jumlah produksi usaha budidaya kepiting bakau. Hasil uji t menunjukkan variabel yang berpengaruh signifikan terhadap jumlah produksi kepiting bakau di Kecamatan Cenrana Kabupaten Bone, yaitu luas lahan (X1), jumlah bibit yang ditebar (X2), dan modal (X3). Sedangkan variabel yang tidak berpengaruh yaitu pengalaman kerja (X4). Terdapat perbedaan margin, efisiensi dan keuntungan pemasaran yang diterima pada setiap lembaga saluran pemasaran kepiting bakau. Margin pemasaran tertinggi untuk penjualan kepiting bakau terdapat pada pedagang pengumpul sebesar Rp.16.111,-/kg. Lembaga pemasaran yang paling efisien pada saluran pemasaran tersebut adalah pedagang besar dengan nilai 0,50%. Dan keuntungan pemasaran tertinggi terdapat pada pedagang pengumpul sebesar Rp.10.278,-/kg.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Depositing User: - Andi Anna
Date Deposited: 04 Dec 2020 07:18
Last Modified: 04 Dec 2020 07:18
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/608

Actions (login required)

View Item
View Item