Utami, Sri Nurul (2019) Pengaruh Tiga Cara Aplikasi Beauveria bassiana (Bals.) Vuil. (Hypocreales: Cordycipitaceae) Terhadap Mortalitas Wereng Hijau Nephotettix virescens (Distant) (Homoptera:Cicadellidae). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
19_G11114333_Cover1.jpg
Download (4kB) | Preview
19_G11114333(FILEminimizer) 1-2.pdf
Download (1MB)
19_G11114333(FILEminimizer) dapus-lam.pdf
Download (561kB)
19_G11114333(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Sri Nurul Utami (G11114333) “Pengaruh Tiga Cara Aplikasi Beauveia bassiana (Bals.) Vuil. (Hypocreales: Cordycipitaceae) Terhadap Mortalitas Wereng Hijau Nephotettix virescens (Distant) (Homoptera:Cicadellidae)” dibawah bimbingan Tamrin Abdullah dan Tutik Kuswinanti.
Penggunaan entomopatogen Beauveria bassiana sebagai pengendalian alternatif yang ramah lingkungan diharapkan dapat menekan kerugian akibat serangan wereng hijau. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh tiga cara aplikasi Beauveia bassiana terhadap mortalitas wereng hijau. Pelaksanaannya dimulai Bulan Agustus sampai Desember 2018 di Laboratorium Bioekologi Hama dan Musuh Alami, Departemen Hama dan Penyakit Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin, Makassar. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan kombinasi 4 perlakuan dengan 5 ulangan. Perlakuan A1, formulasi B. bassiana disemprotkan langsung pada bibit dan wereng dalam botol uji. Perlakuan A2, formulasi B. bassiana direndam pada benih tanaman padi selama dua hari. Perlakuan A3, formulasi B. bassiana disiramkan pada media tumbuh tanaman padi. Perlakuan A4, tanpa pemberian B. bassiana. Tanaman uji yang digunakan yaitu bibit padi varietas Inpari 30 yang steril berumur 14 hari. B. bassiana yang digunakan berbentuk bubuk dengan dosis 0.8 gr yang dilarutkan kedalam 100 ml aquades untuk setiap perlakuan. Parameter yang diamati yaitu mortalitas nimfa instar 3 wereng hijau selama 10 hari setelah aplikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi B. bassiana efektif menekan perkembangan nimfa wereng hijau dan dengan perlakuan semprot lebih cepat memberikan pengaruh yaitu pada hari ketiga setelah aplikasi dengan nilai mortalitas 26%, sedangkan nilai rata-rata mortalitas pada hari ke tiga setelah aplikasi pada perlakuan A2 dan A3 memperoleh 4%, dan perlakuan A4 memperoleh rataan 3%.
Kata Kunci : Beauveria bassiana, Mortalitas, Wereng Hijau
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 14 Jul 2021 06:01 |
Last Modified: | 14 Jul 2021 06:01 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/5089 |