PENGARUH PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN BIDARA PADA PENGENCER TRIS KUNING TELUR AYAM TERHADAP POLA PERGERAKAN SPERMATOZOA SAPI PERAH


Rajab, Abd (2020) PENGARUH PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN BIDARA PADA PENGENCER TRIS KUNING TELUR AYAM TERHADAP POLA PERGERAKAN SPERMATOZOA SAPI PERAH. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of sampul]
Preview
Image (sampul)
20_I11114004_Cover1.jpg

Download (3kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
20_I11114004(FILEminimizer)_Daftar Pustaka dan Lamp..pdf

Download (483kB)
[thumbnail of Bab 1 - 2] Text (Bab 1 - 2)
20_I11114004(FILEminimizer)_1-2.pdf

Download (551kB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
20_I11114004(FILEminimizer) ......................... ok.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (905kB)

Abstract (Abstrak)

Inseminasi Buatan merupakan salah satu teknologi tepat guna untuk meningkatkan populasi dan produksi ternak secara kualitatif maupun kuantitatif dengan menggunakan semen pejantan yang bebas penyakit dan mempunyai mutu genetik tinggi. Permasalahan yang dihadapi dalam proses penyimpanan semen beku adalah mempertahankan kualitas spermatozoa selama proses penyimpanan. Kerusakan yang diakibatkan oleh radikal bebas dan peroksida lipid ini dapat menurunkan tingkat motilitas dan daya hidup spermatozoa sehigga dapat menurunkan kualitas spermatozoa.Tumbuhan dapat menjadi sumber antioksidan yang potensial. Kandungan senyawa kimia dari daun bidara dapat menghambat atau memperlambat proses oksidasi radikal bebas sehingga diindikasikan dapat mempertahankan kualitas spermatozoa. Tujuan penelitian ini untuk membuktikan bahwa ekstrak daun bidara dapat menjadi alternatif bahan alami yang dapat ditambahkan pada media pengencer yang dapat menjaga dan mempertahankan kualitas semen segar sapi Perah Holstein Friesian. Penelitian ini menggunakan satu ekor pejantan sapi perah yang diambil semennya dengan menggunakan vagina buatan. Pengencer sebagai perlakuan pada penelitian ini terdiri dari Andromed (kontrol positif; P01), Tris-kuning telur (TKT) 100% (kontrol negatif; P02), TKT 90% + ekstrak daun bidara 10% (P1), TKT 85% + ekstrak daun bidara 15% (P2), dan TKT 80% + ekstrak daun bidara 20% (P3). Parameter yang diukur pada penelitian pola pergerakan spermatozoa seperti Distance average path (DAP), Distance Curvilinear (DCL) dan Distance Straight Line (DSL) serta Velocity average path (VAP) (Velocity Curvilinear) VCL dan (Velocity Straight Line) VSL dengan menggunakan CASA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan penambahan ekstrak daun bidara pada berbagai level dalam pengencer Tris-kuning telur tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap pola pergerakan spermatozoa, baik jarak yang ditempuh maupun kecepatan. Dapat disimpulkan bahwa penambahan ekstrak daun bidara pada pengencer Tris-kuning telur pada berbagai level pada penelitian ini dapat setara dengan pengencer kontrol positif khususnya pergerakan spermatozoa.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Depositing User: - Andi Anna
Date Deposited: 04 Dec 2020 03:55
Last Modified: 06 Nov 2024 04:49
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/507

Actions (login required)

View Item
View Item