Analisis Tingkat Kepuasan Peternak terhadap Program Asuransi Usaha Ternak Sapi dan Kerbau (AUTS/K) di Kecamatan Kahu Kabupaten Bone = Analysis of Farmer Satisfaction Level with the Cattle And Buffalo Business Insurance Program (AUTS/K) in Kahu District Bone Regency

Program Asuransi Usaha Ternak Sapi dan Kerbau (AUTS/K) merupakan salah satu program yang dikeluarkan pemerintah melalui Kementrian Pertanian yang bekerja sama dengan perusahaan asuransi Jasindo dengan tujuan memberikan perlindungan kepada peternak dari risiko kerugian yang diakibatkan oleh kematian atau kehilangan ternak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan peternak yang bertahan, keluar, dan telah klaim terhadap program Asuransi Usaha Ternak Sapi dan Kerbau (AUTS/K) dan bagaimana upaya yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kepuasan peternak yang bertahan, keluar, dan telah klaim terhadap program AUTS/K. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November-Januari 2024 yang bertempat di Kecamatan Kahu Kabupaten Bone. Sampel yang ada dalam peneltian ini berjumlah 102 peternak. Metode pengumpulan data dimulai dengan observasi dan wawancara menggunakan kuisioner. Analisis data yang digunakan adalah Customer Satisfaction Index (CSI), Importance Performance Analysis (IPA), dan Skala Likert. Variabel penelitian adalah kepuasan peternak dengan dimensi pendaftaran, pelaksanaan, peranan stakeholder, dan dimensi klaim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan peternak yang bertahan pada program AUTS/K berada pada kriteria sangat memuaskan (CSI 83,67%), peternak yang keluar pada program AUTS/K berada pada kriteria cukup memuaskan (CSI 63,61%), dan peternak yang telah klaim pada program AUTS/K berada pada kriteria memuaskan (CSI 77,44%). Upaya yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kepuasan peternak yang bertahan terhadap program AUTS/K adalah meningkatkan kegiatan sosialisasi, sementara upaya yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kepuasan peternak yang keluar dari program AUTS/K adalah mengoptimalkan penggunaan aplikasi SIAP (Sistem Informasi Asuransi Pertanian), mengevaluasi subsidi premi, meningkatkan kegiatan sosialisasi, dan untuk peternak yang telah klaim adalah dengan memperbaiki dan menyederhanakan proses klaim asuransi, serta meningkatkan kuantitas dan kualitas PPL dan petugas Jasindo.