Himawan, Tony (2025) Pengaruh Pemberian Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) Ekstrak Bawang Merah dan Air Kelapa Muda Terhadap Pertumbuhan Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus). = Effect of Growth Regulator (ZPT) of Shallot Extract and Young Coconut Water on the Growth of White Oyster Mushroom (Pleurotus ostreatus). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of cover]](/49543/1.hassmallThumbnailVersion/M011191159-BsEVLpOZ2keHiG0l-20250203114542.jpg)

M011191159-BsEVLpOZ2keHiG0l-20250203114542.jpg
Download (335kB) | Preview
![[thumbnail of bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
M011191159-1-2.pdf
Download (120kB)
![[thumbnail of dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
M011191159-dp.pdf
Download (101kB)
![[thumbnail of full text]](/style/images/fileicons/text.png)
M011191159-full.pdf
Restricted to Repository staff only until 3 February 2027.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) merupakan salah satu komoditas pangan dengan nilai ekonomi tinggi, tetapi produksinya di Indonesia belum mampu memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat. Salah satu upaya untuk meningkatkan produktivitas jamur ini adalah dengan memanfaatkan zat pengatur tumbuh (ZPT) berbasis bahan alami. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ZPT kombinasi ekstrak bawang merah dan air kelapa muda terhadap pertumbuhan, berat basah, dan jumlah tubuh buah jamur tiram putih, serta menentukan formulasi terbaik. Penelitian dilakukan selama dua bulan, dari Maret hingga April 2024, di Pusat Inovasi Hasil Hutan Bukan Kayu, Fakultas Kehutanan, Universitas Hasanuddin. Lima perlakuan diaplikasikan dengan variasi formulasi ZPT, yaitu kontrol (P0), formulasi 1 (P1: 100 g bawang merah + 500 ml air kelapa muda), formulasi 2 (P2: 200 g bawang merah + 500 ml air kelapa muda), formulasi 3 (P3: 300 g bawang merah + 500 ml air kelapa muda), dan formulasi 4 (P4: 400 g bawang merah + 500 ml air kelapa muda). Analisis dilakukan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan uji ANOVA pada taraf nyata 5% untuk menentukan pengaruh perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan P3 memberikan hasil terbaik dalam mempercepat waktu pertumbuhan pinhead dan waktu panen, sedangkan perlakuan P4 menghasilkan berat basah dan jumlah tubuh buah tertinggi. ZPT berbasis kombinasi bawang merah dan air kelapa muda terbukti efektif dalam meningkatkan produktivitas jamur tiram putih. Penelitian lanjutan disarankan untuk mengoptimalkan konsentrasi ZPT dan mengujinya pada skala produksi yang lebih besar.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jamur tiram, Zat pengatur tumbuh, Formulasi ZPT alami |
Subjects: | S Agriculture > SD Forestry |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kehutanan > Kehutanan |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 17 Sep 2025 06:56 |
Last Modified: | 17 Sep 2025 06:56 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/49543 |