ANALISIS PERBANDINGAN TONASE LIMONIT DAN SAPROLIT PADA ENDAPAN NIKEL LATERIT BERDASARKAN DATA DRILLHOLE DAN ERT 3D (ELECTRICAL RESISTIVITY TOMOGRAPHY) = Comparative Analysis of Limonite and Saprolite Tonnage in Laterite Nickel Deposits Based on Drillhole and ERT 3d (Electrical Resistivity Tomography) Data


Barus, Caesar Alfredo (2024) ANALISIS PERBANDINGAN TONASE LIMONIT DAN SAPROLIT PADA ENDAPAN NIKEL LATERIT BERDASARKAN DATA DRILLHOLE DAN ERT 3D (ELECTRICAL RESISTIVITY TOMOGRAPHY) = Comparative Analysis of Limonite and Saprolite Tonnage in Laterite Nickel Deposits Based on Drillhole and ERT 3d (Electrical Resistivity Tomography) Data. Skripsi thesis, UNIVERSITAS HASANUDDIN.

[thumbnail of sampul]
Preview
Image (sampul)
D111191034-SKRIPSI-COVER.png

Download (123kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
D111191034-SKRIPSI-BAB 1-2.pdf

Download (520kB)
[thumbnail of dapus] Text (dapus)
D111191034-SKRIPSI-DAPUS.pdf

Download (40kB)
[thumbnail of full teks] Text (full teks)
D111191034-SKRIPSI- FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only until 29 November 2027.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Endapan nikel laterit merupakan salah satu sumber utama nikel yang terdiri dari dua lapisan utama, yaitu limonit di bagian atas dan saprolit di bagian bawah. Setiap lapisan memiliki karakteristik fisik dan kimia yang berbeda, sehingga pengelolaannya memerlukan pendekatan yang spesifik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan tonase antara endapan limonit dan saprolit pada lokasi endapan nikel laterit berdasarkan data dari pengeboran (drillhole) dan metode Electrical Resistivity Tomography (ERT) 3D. Data pengeboran (drillhole) memberikan informasi mengenai ketebalan dan distribusi spasial dari endapan nikel laterit. Data tersebut kemudian dipadukan dengan hasil interpretasi geofisika menggunakan metode ERT 3D yang mampu memetakan resistivitas bawah permukaan untuk mendapatkan batas antara lapisan limonit dan saprolit. Pemodelan 3D yang dihasilkan dari integrasi kedua data ini memberikan gambaran yang lebih komprehensif mengenai sebaran volume endapan di wilayah studi. Hasil analisis menunjukkan bahwa volume limonit drillhole di lokasi penelitian adalah 511.863 m3, sedangkan volume saprolite drillhole mencapai 645.613 m3. Sedangkan perhitungan volume ERT, total volume limonit ERT mencapai 529.494 m3 dengan perbedaan 3,44% lebih besar jika menggunakan data drillhole, sedangkan saprolit ERT memiliki volume 757.988 m3 dengan Perbedaan 17,41% lebih besar dari menggunakan data drillhole. Dengan total perbandingan tonase 265.213 ton jika kombinasi antara dua data tersebut. Perbedaan volume lapisan endapan nikel laterit ini memberikan implikasi signifikan terhadap strategi pengelolaan endapan nikel laterit di lokasi penelitian. Dengan menggunakan kombinasi data drillhole dan ERT 3D, penelitian ini berhasil menyajikan estimasi volume dan tonase yang lebih akurat dibandingkan metode konvensional. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam perencanaan penambangan serta pengambilan keputusan dalam eksploitasi endapan nikel laterit di masa mendatang.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Endapan Nikel Laterit, Limonit, Saprolit, Drillhole, ERT 3D, Tonase
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan
Depositing User: - Nurhasnah
Date Deposited: 12 Sep 2025 00:00
Last Modified: 12 Sep 2025 00:00
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/49342

Actions (login required)

View Item
View Item