H.PATARA, ABD.MALIK (2025) ANALISIS YURIDIS TERHADAP PERPINDAHAN KEDUDUKAN JABATAN NOTARIS DALAM SATU WILAYAH = JURIDICIAL ANALYSIS OF NOTARY POSITION TRANSFERS IN ONE REGION. Thesis thesis, UNIVERSITAS HASANUDDIN.
![[thumbnail of sampul]](/49255/1.hassmallThumbnailVersion/B022201027-P6zvSwGnU5DryT9t-20250130172811.jpg)

B022201027-P6zvSwGnU5DryT9t-20250130172811.jpg
Download (189kB) | Preview
![[thumbnail of bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
B022201027-1-2.pdf
Download (735kB)
![[thumbnail of dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
B022201027-dp.pdf
Download (427kB)
![[thumbnail of full teks]](/style/images/fileicons/text.png)
B022201027-full.pdf
Restricted to Repository staff only until 17 January 2027.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
ABSTRAK Abd Malik H. Patara (B022201027). ANALISIS YURIDIS TERHADAP PERPINDAHAN KEDUDUKAN JABATAN NOTARIS DALAM SATU WILAYAH dibimbing oleh (Hasbir Paserangi) Penilitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik perpindahan kedudukan jabatan Notaris di wilayah Sulawesi Selatan, dan menganalisis proses perpindahan kedudukan jabatan Notaris dalam satu wilayah berdasarkan Undang-undang Jabatan Notaris dan Peraturan Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Tipe penelitian yang digunakan yaitu tipe penelitian hukum normative-empiris, yang dilakukan dengan cara menganalisis norma-norma hukum (ketentuan-ketentuan yang ada), dan membahas secara sistematis mengenai pemberlakuan atau implementasi ketentuan suatu hukum normatif secara in action pada setiap peristiwa hukum tertentu yang terjadi dalam lingkup kenotariatan khususnya mengkaji ketentuan yang mengatur perpindahan kedudukan jabatan Notaris dalam satu wilayah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Perpindahan kedudukan jabatan Notaris dalam satu wilayah, di wilayah Sulsel pada prakteknya sesuai dengan aturan yang berlaku meskipun masih ada syarat-syarat yang memberatkan Notaris yang ingin melakukan proses perpindahan. 2) ada beberapa hal yang membuat Notaris (dalam hal ini narasumber penulis) keberatan, yaitu tumpang tindih aturan karena adanya dualisme kepengurusan organisasi Ikatan Notaris Indonesia, dan proses perpindahan yang membuat Notaris keberatan selain pemenuhan syarat minimum 100 akta yang telah ditangani, juga Notaris mengeluhkan atau biaya dalam melakukan perpindahan jabatan Notaris, tetapi ada juga Notaris yang menganggap syarat-syarat saat ini lebih mudah karena faktor digitalisasi seperti adanya fasilitas layanan AHU melalui online Kata Kunci: Analisis Yuridis, Notaris, Perpindahan Kedudukan
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Analisis Yuridis, Notaris, Perpindahan Kedudukan |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | - Nurhasnah |
Date Deposited: | 10 Sep 2025 07:01 |
Last Modified: | 10 Sep 2025 07:01 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/49255 |