STRATEGI MITIGASI KONFLIK DALAM UPAYA PEMENUHAN HAK ATAS TANAH ULAYAT SUKU BALIK DAN SUKU PASER DI IBU KOTA NUSANTARA = CONFLICT MITIGATION STRATEGIES IN EFFORTS TO FULFILL THE RIGHTS TO THE ULAYAT LAND OF THE BALIK AND PASER TRIBES IN THE CAPITAL CITY OF THE NUSANTARA


PUTRI, ANDI DHEA TRISHA (2025) STRATEGI MITIGASI KONFLIK DALAM UPAYA PEMENUHAN HAK ATAS TANAH ULAYAT SUKU BALIK DAN SUKU PASER DI IBU KOTA NUSANTARA = CONFLICT MITIGATION STRATEGIES IN EFFORTS TO FULFILL THE RIGHTS TO THE ULAYAT LAND OF THE BALIK AND PASER TRIBES IN THE CAPITAL CITY OF THE NUSANTARA. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
B022231060-Cover.png

Download (136kB) | Preview
[thumbnail of Bab1-2] Text (Bab1-2)
B022231060-1-2(FILEminimizer).pdf

Download (430kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
B022231060-dp(FILEminimizer).pdf

Download (165kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
B022231060-full(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 18 March 2027.

Download (841kB)

Abstract (Abstrak)

ANDI DHEA TRISHA PUTRI (B022231060). Strategi Mitigasi Konflik dalam Upaya Pemenuhan Hak Atas Tanah Ulayat Suku Balik dan Paser di Ibu Kota Nusantara, dibimbing oleh Kahar Lahae. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemenuhan hak atas tanah ulayat Suku Balik dan Suku Paser di Ibu Kota Nusantara dan untuk menganalisis strategi negara terhadap mitigasi konflik hak atas tanah ulayat Suku Balik dan Suku Paser di Ibu Kota Nusantara. Penelitian ini menggunakan metode penelitian empiris yang berlokasi di Ibu Kota Nusantara, tepatnya di kabupaten Penajam Pasar Utara, Provinsi Kalimantan Timur. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara kepada Perwakilan Badan Pertanahan Nasional dan masyarakat adat Suku Balik dan Suku Paser, data yang diperoleh selanjutnya dianalisis secara kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemenuhan hak atas tanah ulayat Suku Balik dan Suku Paser di Ibu Kota Nusantara melalui Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Penajam Paser Utara memiliki peran penting dalam mengakui hak-hak masyarakat adat, termasuk Suku Balik dan Suku Paser atas tanah ulayat mereka. Dalam hal ini Pemerintah Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara belum menerbitkan Peraturan Daerah yang secara spesifik mengatur ketentuan masyarakat adat. Selain itu, strategi mitigasi konflik yang dilakukan melalui kolaborasi kolegial antara pemangku kepentingan dan masyarakat adat dianggap efektif dalam meredam potensi konflik. Penelitian ini memberikan rekomendasi untuk memperkuat kerangka regulasi daerah dan menjadikan masyarakat adat sebagai mitra sejajar dalam pembangunan nasional.

Keyword : Strategi Mitigasi, Konflik, Tanah Ulayat, Ibu Kota Nusantara, Masyarakat Adat.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Mitigation Strategy, Conflict, Customary Land, Nusantara Capital, Indigenous Peoples.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Hukum > Kenotariatan
Depositing User: Rasman
Date Deposited: 10 Sep 2025 01:16
Last Modified: 10 Sep 2025 01:16
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/49201

Actions (login required)

View Item
View Item