PENGARUH KOMBINASI SAGU DAN DAUN KATUK (Sauropus androgynous L. Merr) TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MASAMBA DAN BAEBUNTA KABUPATEN LUWU UTARA = THE EFFECT OF COMBINATION SAGO AND KATUK LEAVES (Sauropus androgynous L. Merr) ON REDUCING BLOOD SUGAR LEVEL IN PATIENTS DIABETES MELITUS IN WORKING AREA OF MASAMBA AND BAEBUNTA HEALTH CENTER NORTH LUWU DISTRICT

Latar Belakang. Diabetes adalah penyakit metabolik kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah (atau gula darah). Pengobatan pasien diabetes dapat dilakukan dengan pengobatan nonfarmakologis dan farmakologis. Kombinasi sagu dan daun katuk memiliki efek farmakologis sebagai antidiabetes. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kombinasi sagu dan daun katuk terhadap kadar gula darah penderita diabetes melitus. Metode. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan experiment research dan rancangan pretest-posttest with control group design. Lokasi penelitian ini berada di wilayah Puskesmas Masamba dan Puskesmas Baebunta, Kabupaten Luwu Utara. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dengan jumlah sampel 60 responden, 30 kelompok intervensi dan 30 kelompok control. Analisis data menggunakan uji T-Dependent, Wilcoxon dan T-Independent. Hasil. Penelitian ini menunjukkan ada perbedaan kadar gula darah pada penderita diabetes mellitus sebelum dan sesudah pemberian kombinasi sagu dan daun katuk (p=0,000), dengan rata-rata kelompok intervensi 25,84 mg/dL dan kelompok kontrol 6,34 mg/dL. Kesimpulan. Ada pengaruh pemberian kombinasi sagu dan daun katuk terhadap kadar gula darah penderita diabetes melitus di wilayah kerja Puskesmas Masamba dan Puskesmas Baebunta.