MAHARANI, SRI (2025) Optimasi Parameter Ekstraksi Senyawa Skopoletin dari Buah Mengkudu (Morinda citrifolia L.) yang Diperoleh Menggunakan Ultrasound-assisted Extraction = Optimization of Extraction Parameters for Scopoletin from Noni Fruit (Morinda citrifolia L.) Using Ultrasound-Assisted Extraction. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/48139/1.hassmallThumbnailVersion/N011211054-SKRIPSI-COVER.jpg)

N011211054-SKRIPSI-COVER.jpg
Download (460kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
N011211054-SKRIPSI-BAB 1-2(FILEminimizer).pdf
Download (810kB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
N011211054-SKRIPSI-DAPUS(FILEminimizer).pdf
Download (220kB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
N011211054-SKRIPSI-FULL TEXT(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 6 March 2027.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang. Skopoletin dilaporkan memiliki aktivitas farmakologis yang berpotensi dalam pengobatan berbagai penyakit. Potensi yang ditawarkan mendorong dilakukannya ekstraksi secara Ultrasound-Assisted Extraction (UAE) untuk menarik senyawa skopoletin dari buah mengkudu (Morinda citrifolia L.). Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran parameter optimum ekstraksi secara ultrasound-assisted extraction yang dapat diprediksi untuk memperoleh senyawa skopoletin dari buah mengkudu. Metode. Pengujian dilakukan menggunakan pendekatan Response Surface Methodology (RSM) dengan Box-Behnken Design (BBD) untuk menentukan parameter uji berupa waktu ekstraksi (15-45 menit), rasio sampel-pelarut (1:10–1:30 g/mL), dan konsentrasi etanol (50-96%). Optimasi dilakukan dengan metode UAE yang hasilnya kemudian dianalisis menggunakan KLT-Densitometri. Hasil. Analisis menunjukan bahwa optimasi ekstraksi senyawa skopoletin menghasilkan rendemen sebanyak 28,1-44,5% dan kadar skopoletin sebesar 2,67 – 6,33 mg/g. Optimasi menunjukan parameter ekstraksi secara linear dan kuadratik tidak signifikan mempengaruhi kadar skopoletin (p>0,05), kecuali waktu ekstraksi dan interaksi rasio sampel-pelarut dengan konsentrasi etanol (p<0,05). Model kuadratik yang digunakan memiliki R2 sebesar 0,713 dan lack of fit yang tidak signifikan. Kesimpulan. Optimasi ekstraksi metode UAE dengan pendekatan RSM desain Box Behnken secara komprehensif belum menggambarkan secara keseluruhan kondisi optimal yang akurat dalam memprediksi kadar senyawa skopoletin pada buah mengkudu namun kondisi optimum ekstraksi selama 27 menit, rasio sampel-pelarut 1:12 g/mL dengan menggunakan etanol 50% diprediksi menghasilkan kadar skopoletin sebesar 5,593 mg/g dan rendemen ekstrak buah mengkudu sebesar 33,02%.
Keyword : Morinda citriofolia L., skopoletin, ultrasound-assisted extraction, response surface methodology, Box-Behnken Design
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Morinda citriofolia L., scopoletin, ultrasound-assisted extraction, response surface methodology, Box-Behnken Design. |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Farmasi > Farmasi |
Depositing User: | Rasman |
Date Deposited: | 04 Aug 2025 07:08 |
Last Modified: | 04 Aug 2025 07:08 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/48139 |