ANALISIS KADAR INTERLEUKIN-6 (IL-6) SERUM TERHADAP KESINTASAN PASIEN COVID-19 = ANALYSIS OF SERUM INTERLEUKIN-6 LEVEL AND SURVIVAL IN COVID-19 PATIENTS

Latar Belakang: Sejak pertama kali teridentifikasi di Kota Wuhan hingga 24 November 2021, SARS CoV-2 dengan cepat menginfeksi manusia di seluruh dunia dengan angka kematian yang cukup tinggi, termasuk Indonesia. Pada kasus COVID-19 derajat berat-kritis, seringkali disertai suatu sindrom yang disebut cytokine storm. Sindrom ini utamanya dimediasi oleh interleukin-6 (IL-6) yang berkorelasi dengan derajat keparahan penyakit dan mortalitas pasien COVID-19. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan korelasi kadar IL-6 terhadap kesintasan dan kadar IL-6 sebagai prediktor kematian pada pasien COVID-19. Metode: Sebuah studi kohort retrospektif pada pasien COVID-19 yang dirawat inap di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo mulai Januari 2020 hingga Mei 2022. Data karakteristik sosiodemografi dan klinis pasien dikumpulkan dari rekam medis pasien rawat inap secara retrospektif. Analisis data menggunakan kurva survival Kapplan Meier dan regresi cox untuk memperkirakan probabilitas kelangsungan hidup dan menentukan prediktor kematian pasien COVID-19. Hasil: Sebanyak 111 pasien COVID-19 dianalisis pada penelitian ini. Kadar IL-6 serum secara signifikan lebih tinggi pada pasien yang meninggal. Korelasi yang bermakna signifikan antara kadar IL-6 dengan jenis kelamin, gejala klinis, derajat penyakit, status oksigenasi, modalitas terapi oksigen, ruang perawatan dan komplikasi (p<0,05). Pasien yang memiliki kadar IL-6 yang meningkat memiliki risiko 2,985 kali lebih tinggi mengalami kematian. Setengah pasien COVID-19 yang memiliki kadar IL-6 yang meningkat mengalami kematian dalam 13 hari. Nilai cut-off kadar IL-6 serum yaitu 53,57 pg/mL dapat menjadi prediktor kematian pasien COVID-19 dengan sensitivitas dan spesifisitas yang tinggi. Kesimpulan: Kadar IL-6 serum berkorelasi terhadap kesintasan dan dapat menjadi prediktor kematian pasien COVID-19.

Keyword : Interleukin-6, COVID-19, Kesintasan