Megaperwani, Bela (2023) ANALISIS PENJADWALAN PRODUKSI BIJI KOPI MENGGUNAKAN ALGORITMA NON-DELAY & ALGORITMA TABU SEARCH PADA PT. XYZ = Analysis of Coffee Bean Production Scheduling Using Non-Delay Algorithm and Tabu Search Algorithm at PT. XYZ. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/47655/2.hassmallThumbnailVersion/D071191062_skripsi_22-02-2024%20Cover1.jpg)

D071191062_skripsi_22-02-2024 Cover1.jpg
Download (244kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
D071191062_skripsi_22-02-2024 bab1-2.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of Daftar Pustaka]](/style/images/fileicons/text.png)
D071191062_skripsi_22-02-2024 Dapus.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of Fulltext]](/style/images/fileicons/text.png)
D071191062_skripsi_22-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 13 December 2026.
Download (4MB)
Abstract (Abstrak)
PT. XYZ merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang industri pangan,
khususnya memproduksi biji kopi. Perusahaan ini juga turut berpartisipasi dalam
menyuplai biji kopi yang akan diekspor ke manca negara. Saat ini, metode
penjadwalan produksi yang diterapkan oleh perusahaan yaitu First Come First
Serve (FCFS), yang merupakan metode dimana perusahaan membuat pesanan
berdasarkan urutan orderan yang masuk, sehingga makespan yang diperoleh cukup
besar dan terkadang mengalami keterlambatan dalam memenuhi pesanan. Maka
dalam penelitian ini akan dilakukan analisis penjadwalan produksi menggunakan
Algoritma Non-Delay dan Algoritma Tabu Search untuk menentukan metode
penjadwalan yang optimal berdasarkan nilai makespan.
Berdasarkan hasil penjadwalan produksi menggunakan Algoritma Non-Delay
diperoleh total makespan sebesar 1334,72 jam, dan untuk hasil penjadwalan
produksi menggunakan Algoritma Tabu Search diperoleh hasil yang sama sebesar
1334,72 jam. Adapun metode penjadwalan yang digunakan oleh perusahaan
menghasilkan total makespan sebesar 1367,83 jam. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa kedua metode usulan mampu mengefisienkan 33,11 jam untuk
menyelesaikan proses produksi. Dari kedua metode penjadwalan alternatif
keduanya menghasilkan nilai makespan yang sama. Namun, penelitian ini memilih
Algoritma Tabu Search sebagai metode penjadwalan optimal dikarenakan waktu
penyelesaian penjadwalan metode ini lebih singkat jika dibandingkan dengan
Algoritma Non-Delay yang cukup lama karena membutuhkan tingkat ketelitian
yang cukup tinggi dalam menyelesaikan penjadwalan produksi. Selain itu, karena
penerapan Algoritma Non-Delay masih dilakukan secara manual, maka memiliki
tingkat human error yang tinggi jika dibandingkan dengan Algoritma Tabu Search
yang penerapannya menggunakan bantuan software, sehingga dapat meminimalisir
tingkat human error dalam menyelesaikan penjadwalan produksi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penjadwalan Produksi, Penjadwalan Job Shop, Algoritma Non-Delay, Algoritma Tabu Search |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | Andi Milu |
Date Deposited: | 21 Jul 2025 06:05 |
Last Modified: | 21 Jul 2025 06:05 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/47655 |