IMPLIKASI HUKUM TINDAKAN NOTARIS YANG MELAKUKAN PEMALSUAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN =Legal Implications of Notary Actions Who Falsify the Minutes of the Annual General Meeting of Shareholders

ABSTRAK
ISTIANA ARISANDI (B022192026), Implikasi Hukum Tindakan Notaris Yang Melakukan Pemalsuan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (dibimbing oleh Nurfaidah Said dan Syamsuddin Muchtar).

Penelitian ini bertujuan (1) untuk menganalisis implikasi hukum tindakan notaris yang melakukan pemalsuan risalah Rapat Umum Pemegang Saham tahunan dan (2) untuk menganalisis tanggung jawab notaris tindakan pemalsuan risalah Rapat Umum Pemegang Saham tahunan.

Tipe penelitian yang digunakan yaitu penelitian hukum normatif yang objek kajiannya meliputi ketentuan peraturan perundang-undangan pada peristiwa hukum. Pada Tesis ini, pendekatan yang digunakan adalah Pendekatan Undang-undang dan Pendekatan Kasus. Bahan hukum yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari (1) Bahan hukum primer yakni peraturan perundang-undangan, catatan resmi dan dokumen resmi, (2) bahan hukum sekunder terdiri dari buku-buku teks, jurnal ilmiah, surat kabar (koran), dan berita internet yang relevan dengan permasalahan penelitian dan (3) bahan hukum tersier yakni kamus hukum.

Hasil penelitian menunjukkan (1) Implikasi hukum terhadap tindakan notaris yang melakukan pemalsuan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan adalah adanya perubahan struktur personalia perseroan terbatas beserta jajarannya yang menyebabkan adanya penolakan dari direksi dan pemilik saham yang dirugikan dan menyebabkan keputusan dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tersebut batal demi hukum, dan (2) Tanggungjawab notaris terhadap tindakan pemalsuan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan adalah adanya pertanggungjawaban administrasi dari notaris dengan memperbaiki sistem administrasi perseroan terbatas agar melakukan perbaikan data perseroan pada sistem yang terdaftar di Kemenkumham, adanya pertanggungjawaban pidana sesuai yang tercantum dalam Pasal 263 ayat (1) dan Pasal 264 ayat (1) mengenai pemalsuan akta otentik, adanya pertanggungjawaban perdata karena dalam melakukan pemalsuan risalah RUPS Tahunan yang kemudian disahkan menjadi akta keputusan RUPS Tahunan mengandung unsur perbuatan melawan hukum yang menimbulkan kerugian sesuai yang tercantum dalam Pasal 1365 dan 1366 KUHPerdata, dan adanya pertanggungjawaban kode etik notaris sesuai apa yang tercantum dalam Pasal 3 ayat (4) Kode Etik Notaris karena pemalsuan risalah RUPS Tahunan telah melanggar kewajiban seorang notaris untuk menjalankan jabatannya dengan berperilaku jujur, mandiri, tidak berpihak, amanah, saksama, penuh rasa tanggung jawab berdasarkan peraturan dan sumpah jabatan notaris.

Kata Kunci : Notaris, Perseroan Terbatas, Pemalsuan dan RUPS Tahunan.











ABSTRACT

ISTIANA ARISANDI (B022192026), Legal Implications of Notary Actions Who Falsify the Minutes of the Annual General Meeting of Shareholders (supervised by Nurfaidah Said and Syamsuddin Muchtar).

This research aims (1) to analyze the legal implications of the notary's actions in falsifying the minutes of the annual General Meeting of Shareholders and (2) to analyze the responsibility of the notary for falsifying the minutes of the annual General Meeting of Shareholders.

The type of research used is normative legal research whose object of study includes statutory provisions on legal events. In this thesis, the approaches used are the Statute Approach and the Case Approach. The legal materials used in this research consist of (1) Primary legal materials, namely statutory regulations, official records and official documents, (2) secondary legal materials consisting of textbooks, scientific journals, newspapers and internet news relevant to research problems and (3) tertiary legal materials, namely legal dictionaries.

The results of the research show (1) The legal implications of the notary's actions in falsifying the Minutes of the Annual General Meeting of Shareholders is that there is a change in the personnel structure of the limited liability company and its staff which causes rejection from the directors and shareholders who suffer losses and causes a decision at the Annual General Meeting of Shareholders. null and void by law because it was carried out not in accordance with proper procedures, namely not attended by the Board of Directors and majority shareholders and resulted in legal sanctions for the notary for committing forgery, namely giving rise to administrative sanctions, criminal sanctions, civil sanctions and sanctions for the Notary's Code of Ethics and (2 ) The notary's responsibility for the act of falsifying the Minutes of the Annual General Meeting of Shareholders is the administrative responsibility of the notary by improving the limited liability company administration system in order to correct the company's data in the system registered with the Ministry of Law and Human Rights, the existence of criminal liability as stated in Article 263 in first paragraph and Article 264 in first paragraph regarding falsification of authentic deeds, there is civil liability because in falsifying the minutes of the Annual GMS which are then ratified as deeds of decisions of the Annual GMS, it contains elements of unlawful acts which cause losses as stated in Articles 1365 and 1366 of the Civil Code, and there is liability. the notary's code of ethics is in accordance with what is stated in Article 3 of the Notary's Code of Ethics because falsifying the minutes of the Annual GMS has violated the obligation of a notary to carry out his position by behaving honestly, independently, impartially, trustworthy, thorough, full of responsibility based on regulations and notary's oath of office.

Keywords : Notary, Limited Liability Companies, Forgery and Annual General
Meeting of Shareholders.