Amanda, Dzikra (2023) Analisis Pelaksanaan Kebijakan Pemerintah Daerah (Perwali No. 6 Tahun 2016 Tentang Layanan Home Care) di Puskesmas Barombong Kota Makassar. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of E051201047_skripsi_28-02-2024 Cover1.jpg]](/47252/1.hassmallThumbnailVersion/E051201047_skripsi_28-02-2024%20Cover1.jpg)

E051201047_skripsi_28-02-2024 Cover1.jpg
Download (247kB) | Preview
![[thumbnail of E051201047_skripsi_28-02-2024 bab1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
E051201047_skripsi_28-02-2024 bab1-2.pdf
Download (2MB)
![[thumbnail of E051201047_skripsi_28-02-2024 Dapus.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
E051201047_skripsi_28-02-2024 Dapus.pdf
Download (2MB)
![[thumbnail of E051201047_skripsi_28-02-2024.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
E051201047_skripsi_28-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
Abstract (Abstrak)
Kesehatan merupakan hal yang sangat penting dalam pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas. Salah satu kebijakan mengenai kesehatan masyarakat ini adalah program layanan Home Care yang merupakan salah satu terobosan program Pemerintah Kota Makassar. Layanan Home Care adalah pelayanan kesehatan dengan melakukan kunjungan secara langsung ke rumah masyarakat selama 24 jam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana serta faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pelaksanaan kebijakan Perwali No. 6 Tahun 2016 tentang layanan Home Care di Puskesmas Barombong Kota Makassar. Tipe penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Informan dalam penelitian ini sebanyak 12 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi literatur. Kemudian data dianalisis melalui reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan Kebijakan Perwali No. 6 Tahun 2016 Tentang Layanan Home Care Puskesmas Barombong Kota Makassar dapat dilihat dari empat variabel sesuai teori implementasi kebijakan yang dikemukakan oleh Edward III. Pertama, variabel komunikasi ditinjau baik dari dari kejelasan informasi, transmisi informasi, serta konsistensi informasi belum tercapai karena masih ditemukan berbagai kekurangan. Kedua, variabel sumber daya ditinjau baik dari sumber daya manusia yang secara kualitas sudah baik namun kuantitas yang masih sangat kurang, sumber daya anggaran yang tidak maksimal berdampak pada sumber daya fasilitas yang tidak memadai. Ketiga, variabel disposisi yang sudah baik namun belum sepenuhnya mendapatkan kepercayaan masyarakat. Keempat, variabel struktur birokrasi pelaksana kebijakan telah memiliki SOP, namun fragmentasi yang belum dioptimalkan. Adapun yang mempengaruhi pelaksanaan kebijakan ini yaitu faktor kepercayaan masyarakat, faktor kesiapan tim, faktor kepuasan pasien, dan faktor kerjasama lintas program dan lintas sektor.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 28 Jul 2025 01:03 |
Last Modified: | 28 Jul 2025 01:03 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/47252 |