Ihsani, Miftahul (2023) Kajian Kerugian Ekonomi Pada Kejadian Erosi Di Pertanaman Jagung = Study Of Ekonomic Losses In Erosion Events In Corn Plantations. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
G011191215_skripsi_26-02-2024 bab1-2.pdf
Download (490kB)
![[thumbnail of Cover]](/46653/2.hassmallThumbnailVersion/G011191215_skripsi_26-02-2024%20Cover1.jpg)

G011191215_skripsi_26-02-2024 Cover1.jpg
Download (174kB) | Preview
![[thumbnail of Daftar Pustaka]](/style/images/fileicons/text.png)
G011191215_skripsi_26-02-2024 Dapus.pdf
Download (305kB)
![[thumbnail of Fulltext]](/style/images/fileicons/text.png)
G011191215_skripsi_26-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (926kB)
Abstract (Abstrak)
MIFTAHUL IHSANI. Kajian Kerugian Ekonomi Pada Kejadian Erosi di Pertanaman Jagung. Pembimbing : SARTIKA LABAN dan ZULKARNAIN CHAIRUDDIN
Latar Belakang. Tompobulu merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Maros yang daerahnya didominasi oleh sektor pertanian, salah satunya komoditas jagung. Pengembangan budidaya tanaman jagung pada kemiringan lereng terkendala oleh erosi yang tinggi. Nilai kuantifikasi ekonomi erosi atau kerugian ekonomi akibat erosi dapat dihitung dengan pendekatan biaya ganti (replacement cost) Tujuan. Menganalisis kehilangan tanah dan hara akibat terjadinya erosi dan menghitung kerugian ekonomi dari erosi yang terjadi. Metode. Penelitian ini dilaksanakan pada Januari 2023, di Desa Pucak, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros yang dilakukan dengan metode plot erosi dengan ukuran plot 2 x 8 m2 yang dipasang pada lahan jagung tanpa vegetasi penutup tanah dan lahan jagung dengan vegetasi penutup tanah. Adapun parameter yang diamati yaitu erosi, aliran permukaan, dan N total yang terlarut dalam sedimen. Hasil. Pada plot tanpa vegetasi penutup tanah diperoleh nilai erosi sebesar 2.756 g, total aliran permukaan 220 mm, kehilangan nitrogen sebesar 11,28 g dengan jumlah kerugian akibat kehilangan nitrogen sebesar Rp 1.736,6 jika berdasarkan pupuk urea non subsidi dan Rp Rp 434,2 jika berdasarkan pupuk urea subsidi dan total kerugian akibat kehilangan tanah sebesar Rp 36.288.000. Pada plot dengan vegetasi penutup tanah diperoleh nilai erosi sebesar 821,55, total aliran permukaan 184, kehilangan nitrogen sebesar 3,29 g dengan jumlah kerugian Rp 506,3 jika berdasarkan pupuk urea nonsubsidi dan Rp 126,6 jika berdasarkan pupuk urea subsidi dan total kerugian akibat kehilangan tanah sebesar Rp 29.700.000. Kesimpulan. Pada lahan tanpa vegetasi penutup tanah diperoleh total erosi sebesar 2756 g, dengan total kehilangan unsur hara nitrogen 11,28 g yang mengakibatkan kerugian ekonomi sebesar Rp 159.559,81 dalam satu tahun. Sedangkan pada lahan dengan vegetasi penutup tanah diperoleh total erosi sebesar 821,55 g, dengan total kehilangan 3,29 g yang mengakibatkan kerugian sebesar Rp 283.662,29
Kata kunci : erosi, kerugian ekonomi, plot, vegetasi
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | erosi, kerugian ekonomi, plot, vegetasi |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | Andi Milu |
Date Deposited: | 08 Jul 2025 01:56 |
Last Modified: | 08 Jul 2025 01:56 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/46653 |