Firdaus, Qothifah (2023) TINJAUAN YURIDIS TINDAK PIDANA PEREDARAN OBAT TRADISIONAL PELANGSING TANPA IZIN EDAR (Studi Kasus Nomor: 50/Pid.Sus/2022/PN.Sukoharjo) = A Judicial Review Of The Criminal Act Of Distributing Traditional Slimming Medicines Without A Marketing Authorization. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/46535/1.hassmallThumbnailVersion/B011191256_skripsi_29-02-2024%20Cover1.jpg)

B011191256_skripsi_29-02-2024 Cover1.jpg
Download (279kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
B011191256_skripsi_29-02-2024 bab1-2(FILEminimizer).pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
B011191256_skripsi_29-02-2024 Dapus(FILEminimizer).pdf
Download (400kB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
B011191256_skripsi_29-02-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 27 May 2027.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
QOTHIFAH FIRDAUS, (B011191256), dengan judul ”Tinjauan Yuridis Tindak Pidana Peredaran Obat Tradisional Pelangsing Tanpa Izin Edar (Studi Kasus Nomor: 50/Pid.Sus/2022/PN.Sukoharjo)”. Dibimbing oleh Amir Ilyas sebagai Pembimbing Utama dan Andi Muhammad Aswin Anas sebagai Pembimbing Pendamping. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualifikasi perbuatan tindak pidana peredaran obat tradisional pelangsing tanpa izin edar dalam perspektif hukum pidana dan untuk menganalisis penerapan hukum pidana terhadap tindak pidana peredaran obat tradisional pelangsing tanpa izin edar (Studi Kasus Nomor: 50/Pid.Sus/PN.Sukoharjo). Penelitian ini menggunakan jenis penelitian normatif dengan pendekatan perundhang-undangan dan pendekatan kasus. Bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier, serta dianalisis secara preskriptif normatif. Adapun hasil penelitian ini, yaitu : (1) Tindak Pidana Peredaran Obat Pelangsing Tanpa Izin Edar diatur pada Pasal 106 jo Pasal 197 UU Kesehatan yang merupakan delik formil, delik biasa, dan delik khusus. (2) Penerapan hukum pidana pada Putusan Nomor: 50/Pid.Sus/2022/PN.Skh tidak tepat pada penyusunan dakwaan yang seharusnya menggunakan dakwaan jenis kumulatif dengan menerapkan concursus realis. Kata Kunci : Izin Edar; Obat Pelangsing; Tindak Pidana;
Kata Kunci : Izin Edar; Obat Pelangsing; Tindak Pidana;
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Marketing authorization; Slimming medicines; Crimial act; |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Rasman |
Date Deposited: | 11 Jul 2025 05:33 |
Last Modified: | 11 Jul 2025 05:33 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/46535 |