Siahay, Andres Jordan (2021) perbandingan hasil pengukuran dimensi vertikal oklusi antara software apikal, two dot dan sefalometri pada pasien tanpa bergigi. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
J015181003_tesis Cover1.png
Download (75kB) | Preview
J015181003_tesis I & II.pdf
Download (1MB)
J015181003_tesis DP.pdf
Download (298kB)
J015181003_tesis.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Tujuan : Untuk mengetahui pengukuran DVO dengan analisis foto digital menggunakan software Apikal (aplikasi dimensi vertikal) dan sefalometri dengan analisis Ricketts yang dapat membantu pengukuran DVO secara langsung pada wajah.
Metode : Sampel yang diperoleh 15 sampel dengan kriteria kehilangan seluruh gigi pada rahang atas dan bawah minimal 6 (enam) bulan. Kemudian dilakukan pengukuran pada dimensi vertikal oklusi menggunakan software Apikal (aplikasi dimensi vertikal), teknik Two Dot dan sefalometri dengan analisis Rickett.
Hasil : Pengukuran dimensi vertikal oklusi mengunakan teknik Two Dot, Sefalometri dan software Apikal tidak ada perbedaan antara pengukuran dimensi vertikal secara langsung dan tidak langsung. menunjukkan perbedaan yang tidak signifikan atau dengan kata lain memiliki hasil yang sama, dengan nilai p > 0.05 (0.464).
Kesimpulan : Tidak terdapat perbedaan hasil pengukuran dimensi vertikal oklusi antara two dot, sefalometri dengan software Apikal, serta terdapat hubungan yang bermakna antara pengukuran pada wajah dengan menggunakan teknik two dot, software Apikal dan sefalometri
Keywords: dimensi vertikal oklusi, Two Dot, Sefalometri, Foto Digital
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 21 May 2021 06:48 |
Last Modified: | 21 May 2021 06:48 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/4652 |