PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANA MENGEMUDIKAN KENDARAAN ANGKUTAN BARANG OVER DIMENSION OVER LOADING YANG MENGAKIBATKAN KECELAKAAN LALU LINTAS = Law enforcement against the criminal act of driving over dimensional over loading goods transport vehicles which result in traffic accidents

ATIKA DARAUGI (B011191151) dengan judul “Penegakan Hukum Terhadap Tindak Pidana Mengemudikan Kendaraan Angkutan Barang Over Dimension Over Loading Yang Mengakibatkan Kecelakaan Lalu Lintas”. Di bawah bimbingan Syamsuddin Muchtar sebagai Pembimbing Utama dan Hijrah Adhyanti Mirzana sebagai Pembimbing pendamping.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penegakan hukum terhadap tindak pidana mengemudikan kendaraan angkutan barang over dimension over loading yang mengakibatkan kecelakaan Lalu Lintas dan faktor-faktor yang mempengaruhi tindak pidana mengemudikan kendaraan angkutan barang over dimension over loading yang dapat mengakibatkan kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Maros.
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian empiris. Metode pengumpulan data dilakukan menggunakan studi lapangan dan studi kepustakaan dengan cara wawancara. Dengan menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara Random Sampling.
Adapun hasil penelitian disimpulkan bahwa pelaksanaan penegakan hukum Over Dimension Over Loading sudah berjalan, namun belum bisa dikatakan optimal. Dalam hal penertiban kendaraan over dimensi dan over loading hanya dikenai sanksi tilang berdasarkan Pasal 169, Pasal 307, dan Pasal 277 Undang-Undang Lalu Lintas.Kedua, Angka kecelakaan belum dapat ditekan selama kendaraan overdimensi dan overloading masih terus ada. Upaya penertiban kendaraan overdimensi dan overloading mengalami beberapa faktor yakni kurangnya kualitas sumber daya manusia Penyidik Pegawai Negeri Sipil Lalu Lintas Angkutan Jalan, Adanya oknum yang nakal, Keterbatasan sarana dan prasarana, Kesadaran Perusahaan yang rendah, Kurangnya kontrol publik.