Randan, Jumita (2024) Pengaruh Suhu dan Massa Karbon Terhadap Karakteristik Komposit Nanopartikel MnO2 Hasil Reaksi KMnO4 dan Karbon Tempurung Kemiri (Aleurites moluccana) Teraktivasi H3PO4 = The Effect of Temperature and Carbon Mass on the Composite Characteristics of MnO2 Nanoparticles Resulting from the Reaction of KMnO4 and Candlenut Shells Carbon (Aleurites moluccana) Activated by H3PO4. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of H031181301_skripsi_29-02-2024 Cover1.jpg]](/46003/1.hassmallThumbnailVersion/H031181301_skripsi_29-02-2024%20Cover1.jpg)

H031181301_skripsi_29-02-2024 Cover1.jpg
Download (240kB) | Preview
![[thumbnail of H031181301_skripsi_29-02-2024 bab1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
H031181301_skripsi_29-02-2024 bab1-2.pdf
Download (431kB)
![[thumbnail of H031181301_skripsi_29-02-2024 Dapus.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
H031181301_skripsi_29-02-2024 Dapus.pdf
Download (780kB)
![[thumbnail of H031181301_skripsi_29-02-2024.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
H031181301_skripsi_29-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh suhu dan massa terhadap karakteristik komposit karbon dengan nanopartikel MnO2 yang terbentuk dari reaksi KMnO4 dan karbon tempurung kemiri (Aleurites moluccana) teraktivasi H3PO4. Sintesis dilakukan melalui beberapa tahapan. Sampel yang sudah dipreparasi, selanjutnya dikarbonisasi pada suhu 700 °C, diaktivasi dengan aktivator asam yaitu H3PO4 10%, dan dipirolisis pada suhu 850 °C. Aktivator mampu meningkatkan kualitas karbon dalam hal ini meningkatkan luas permukaan karbon, diameter dan jumlah pori karbon. Sintesis dilakukan menggunakan KMnO4 dengan konsentrasi tetap yaitu 0,0024 M dan dianalisis menggunakan instrumen spektrofotometer UV-Vis pada λ 200-700 nm untuk menentukan massa karbon dan suhu optimum. Kadar optimum yang diperoleh yaitu pada massa karbon 0,25 g dan suhu 100 °C. Selama proses reduksi KMnO4 menjadi nanopartikel MnO2 terjadi perubahan warna larutan dari ungu menjadi kuning kecokelatan. Karakterisasi gugus fungsi dengan Fourier Transform-Infrared (FTIR) menunjukkan adanya serapan gugus MnO pada daerah 561,29 cm-1 dan metode titrasi Boehm menunjukkan adanya peningkatan nilai asam dimana jumlah asam yang diperoleh KTK, KATK, dan komposit nanopartikel MnO2 berturut-turut yaitu 5,2162; 12,924; 13,4317 meq/g. Adanya nanopartikel MnO2 pada permukaan karbon dilihat dari pembentukan puncak baru pada daerah 37,19° dan 65,13° dari hasil X-Ray Diffraction (XRD) dan ukuran nanopartikel MnO2 yang diperoleh yaitu 4,53 nm.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Aktivator H3PO4, massa karbon, nanopartikel MnO2, suhu, tempurung kemiri |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Kimia |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 08 May 2025 02:08 |
Last Modified: | 08 May 2025 02:08 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/46003 |