Geologi dan Karakteristik Serpentinisasi Daerah Lafeu Kecamatan Bungku Pesisir Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah = Geology and Serpentinization Characteristics of Lafeu Area, Bungku Pesisir District, Morowali Regency, Central Sulawesi Province


Suhendra, Ardian (2024) Geologi dan Karakteristik Serpentinisasi Daerah Lafeu Kecamatan Bungku Pesisir Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah = Geology and Serpentinization Characteristics of Lafeu Area, Bungku Pesisir District, Morowali Regency, Central Sulawesi Province. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D061191005_skripsi_29-07-2024 cover1.jpg

Download (236kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
D061191005_skripsi_29-07-2024 bab I-II(FILEminimizer).pdf

Download (699kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D061191005_skripsi_29-07-2024 dapus(FILEminimizer).pdf

Download (4MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D061191005_skripsi_29-07-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 28 April 2027.

Download (6MB)

Abstract (Abstrak)

Secara administratif daerah penelitian termasuk dalam Daerah Lafeu Kecamatan Bungku Pesisir Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah. Secara geografis daerah ini terletak pada 122° 12' 00" BT - 122° 16' 00" dan 02° 58' 00" LS – 02° 01' 00" LS. Maksud dari penelitian ini adalah melakukan pemetaan geologi permukaan pada peta skala 1: 25.000 yang meliputi aspek geomorfologi, stratigrafi, struktur geologi, sejarah geologi, potensi bahan galian dan karakteristik serpentinisasi pada daerah penelitian. Metode yang digunakan pada penelitian ini ialah metode geologi lapangan dan pengolahan data baik menggunakan software maupun menggunakan alat laboratorium. Geomorfologi daerah penelitian dibagi menjadi tiga satuan geomorfologi yaitu satuan geomorfologi pedataran fluvial, satuan geomorfologi perbukitan denudasional dan satuan geomorfologi perbukitan struktural. Sungai yang berkembang pada daerah penelitian adalah jenis sungai permanen, periodik dan episodik. Pola aliran sungai rektangular dan denritik dengan tipe genetik sungai yaitu konsekuen, obsekuen dan insekuen. Berdasarkan aspek-aspek geomorfologi dapat disimpulkan stadia sungai dan stadia daerah penelitian adalah stadia muda menjelang dewasa. Berdasarkan litostratigrafi tidak resmi, stratigrafi daerah penelitian dibagi menjadi empat satuan batuan dari urutan muda hingga tua yaitu satuan aluvial, satuan serpentinit, satuan peridotit terserpentinisasi dan satuan batugamping. Struktur geologi daerah penelitian terdiri dari lipatan homoklin dan antiklin, kekar tidak sistematik, dan sesar berupa sesar geser Lafeu, sesar naik Tanda Oleo dan sesar geser Torete. Bahan galian yang terdapat di daerah penelitian yaitu bahan galian nikel laterit, bahan galian batugamping, bahan galian peridotit dan bahan galian pasir dan batu. Karakteristik serpentinisasi daerah penelitian terdiri dari tingkat serpentinisasi sedang (25% - 27%) sampai tingkat serpentinisasi kuat (85% - 95%), tekstur serpentinisasi yang dijumpai yaitu bastite, mesh, hourglass, flaky dan vein dengan paragenesa mineral serpentin terdiri dari tiga tahap yaitu tahap pertama terbentuknya mineral lizardit sebagai ubahan mineral olivin dan piroksin, tahap kedua rekristalisasi lizardit menjadi antigorit dan tahap ketiga terbentuknya urat urat berserat dari krisotil yang memotong lizardit dan antigorit

Keyword : Geologi, Geomorfologi, Stratigrafi, Struktur Geologi, Bahan Galian, Serpentinisasi, Paragenesa

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Geology, Geomorphology, Stratigraphy, Geological Structure, Mineral Materials, Serpentinization, Paragenesis.
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Geologi
Depositing User: Rasman
Date Deposited: 04 Jul 2025 01:57
Last Modified: 04 Jul 2025 01:57
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/45882

Actions (login required)

View Item
View Item