ARIGEL, ILANA ARDYA DETA (2024) GEOLOGI DAN PETROGENESA BATUAN BASAL DAERAH SIGUNTU KECAMATAN MUNGKAJANG KOTA PALOPO PROVINSI SULAWESI SELATAN = GEOLOGY AND PETROGENESA OF BASALT ROCKS SIGUNTU AREA, MUNGKAJANG DISTRICT, PALOPO CITY SOUTH SULAWESI PROVINCE. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/45867/1.hassmallThumbnailVersion/D061171003_skripsi_03-07-2024%20cover1.png)

D061171003_skripsi_03-07-2024 cover1.png
Download (116kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
D061171003_skripsi_03-07-2024 1-2(FILEminimizer).pdf
Download (987kB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
D061171003_skripsi_03-07-2024 dp(FILEminimizer).pdf
Download (3MB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
D061171003_skripsi_03-07-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 28 April 2027.
Download (5MB)
Abstract (Abstrak)
Pemetaan geologi secara detail dibutuhkan untuk memperoleh data geologi yang lebih akurat dalam skala lokal. Secara administratif, daerah pemetaan terletak pada Daerah Siguntu, Kecamatan Mungkajang, Kota Palopo, Provinsi Sulawesi Selatan. Secara astronomis, daerah penelitian terletak pada 1200 05’ 00” BT - 1200 09’ 00” BT dan 030 01’ 00” LS - 030 04’ 00” LS. Pemetaan geologi dilakukan melalui pengamatan langsung di lapangan dan analisis sampel di laboratorium. Tujuan dari dilakukannya pemetaan geologi adalah untuk mengetahui kondisi geologi suatu wilayah meliputi geomorfologi, litologi, struktur geologi, potensi bahan galian, dan sejarah geologi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, daerah penelitian dibagi menjadi dua satuan bentang alam yaitu perbukitan denudasional dan pegunungan denudasional dengan urutan stratigrafi dari yang termuda ke yang tertua adalah satuan granodiorit, satuan basal, satuan batupasir dan satuan filit. Struktur geologi yang dijumpai pada daerah penelitian adalah kekar dan Sesar Geser Salu Babak. Penambangan pasir dan batu secara konvesional dijumpai di beberapa wilayah yang digunakan sebagai bahan bangunan. Penelitian secara spesifik pada batuan beku basal bertujuan untuk mengetahui nilai kadar senyawa oksidasi mayor menggunakan analisis geokimia dengan metode XRF. Berdasarkan analisis tersebut di plot pada klasifikasi Le Bass et al (1985) batuan pada daerah penelitian adalah basal. Seri magma pada daerah penelitian dilakukan menggunakan diagram oleh Paccerillo dan Taylor (1976) dan diperoleh alkaline dan high-K calc-alkaline. Batuan pada daerah penelitian terbentuk pada zona subdaksi diatas kerak benua, dimana terjadi proses difrensiasi magma karena proses pencairan sebagian dan asimilasi yang menyebabkan terjadinya pengayaan unsur K (Potasium).
Keyword : Geomorfologi, Stratigrafi, Struktur Geologi, Geokimia, Basal.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Geomorphology, Stratigraphy, Geological Structure, Geochemistry, Basalt. |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Geologi |
Depositing User: | Rasman |
Date Deposited: | 04 Jul 2025 01:08 |
Last Modified: | 04 Jul 2025 01:08 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/45867 |