Analisis Kinerja Unit Usaha Alat Tangkap Purse Seine dengan Rumpon dan Tanpa Rumpon yang Didaratkan di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Lappa, Kabupaten Sinjai

Penelitian ini bertujuan menganalisis kinerja unit usaha penangkapan ikan pada alat tangkap purse seine yang dioperasikan pada rumpon dan purse seine yang melakukan perburuan gerombolan ikan (tanpa rumpon) berdasarkan empat aspek pengelolaan (biologi, teknis, sosial, dan ekonomi).
Metode dalam penelitian ini adalah metode survei, survei adalah suatu penelitian yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data dan menafsirkan data secara umum sebagai apa yang tersedia di lapangan dan pengambilan data menggunakan metode purposive sampling dilakukan dengan cara mengambil sampel sebanyak 20 kapal Pukat cincin. Analisis kinerja alat tangkap purse seine baik menggunakan rumpon maupun tanpa rumpon dianalisis melalui pendekatan kinerja biologi, teknis, social budaya dan ekonomi. Kinerja alat tangkap akan dianalisa dengan menggunakan metode Scoring digunakan untuk penilaian kriteria yang mempunyai bobot yang telah ditentukan sebesar 10 dan nilai penuh dari sub penilaian sebesar 40. Skoring diberikan dengan nilai terendah sampai nilai tertinggi. Untuk nilai terendah diberikan 1 sampai nilai tertinggi diberikan 4. Nilai perolehan dari sub variable yang didapat kemudian dibagi dengan nilai maksimum yang ada.
Hasil yang diperoleh Kinerja pukat cincin rumpon dan pukat cincin non rumpon berada pada kriteria cukup baik yaitu ≥ 50 - 75 %. Berdasarkan aspek biologi kinerja pukat cincin tanpa rumpon lebih baik dibandingkan dengan pukat cincin menggunakan rumpon, sedangkan berdasarkan aspek ekonomi kinerja pukat cincin menggunakan rumpon lebih baik daripada pukat cincin tanpa rumpon. Berdasarkan aspek teknis dan sosial kinerja keduanya tidak memiliki perbedaan. Hal-hal yang membuat pukat cincin rumpon maupun non rumpon tidak memiliki kinerja yang tinggi yaitu pada pukat cincin rumpon meliputi selektivitas dan ukuran ikan hasil tangkapan sedangkan pada pukat cincin non rumpon meliputi pendapatan unit usaha yang lebih rendah dari pukat cincin rumpon