PENGARUH VARIASI KEDALAMAN KOLOM TANAH STABILISASI BAKTERI TERHADAP KUAT TEKAN BEBAS = EFFECT OF DEPTH VARIATION OF BACTERIAL STABILIZED SOIL COLUMN ON FREE COMPRESSIVE STRENGTH

KLIO QABARI SUSELISU. Pengaruh Variasi Kedalaman Kolom Tanah Stabilisasi Bakteri Terhadap Kuat Tekan Bebas (dibimbing oleh Ir. Ariningsih Suprapti, S.T., M.T) Seiring berjalannya pembangunan, pekerjaan konstruksi di bidang Teknik Sipil berkaitan erat dengan struktur bangunan, khususnya aspek yang tak kalah penting yang dianggap sebagai langkah awal dalam memulai pembangunan adalah tanah. Selain sebagai langkah awal dalam pembangunan, tanah juga merupakan bagian terpenting untuk mendukung beban-beban yang akan dipikul di atas tanah tersebut. Tujuan pengujian ini mengetahui karakteristik fisik dan mekanis tanah lempung dan untuk mengetahui variasi kedalaman kolom tanah stabilisasi bakteri terhadap kuat tekan bebas. Pelaksanaan penelitian dibagi menjadi 3 tahap yaitu uji kultur bakteri, pengujian sifat fisik dan mekanis tanah dan uji model variasi kolom. Uji kultur bakteri Bacillus Subtillis dilakukan untuk mengetahui sifat pertumbuhan bakteri melalui kurva pertumbuhan. Bakteri bacillus yang digunakan sebanyak 6 %. Pengujian sifat fisik dan mekanis yang dilakukan uuntuk mengetahui sifat fisis dan mekanis tanah. Dan uji model setelah tekan dilakukan untuk dasar pembuatan sampel UCT dengan dilakukan pengeboran dengan diameter 9 cm dengan kedalaman 2xD, 4xD, 5xD, dan 7xD. Hasil pengujian fisik pada tanah asli didapatkan bahwa tanah dapat diklasifikasikan sebagai CH yaitu lempung dengan plastisitas tinggi menurut sistem klasifikasi USCS dan A-7-6 menurut klasifikasi AASTHO. Berdasarkan pengujian pengujian mekanis pada tanah asli, pada uji pemadatan nilai kadar air optimum sebesar 31,5% dengan berat volume kering sebesar 1,39 gram/cm3 dan nilai UCT tanah asli sebesar 44,54 kN/m2. Dari hasil pengujian kuat tekan bebas dengan variasi kedalaman kolom 18 cm, 36 cm, 45 cm, 63 cm, dan tanpa bakteri didapatkan hasil kuat tekan bebas kedalaman 18 cm sebesar 1,143 Kg/cm2, kedalaman 36 cm sebesar 1,500 Kg/cm2, kedalaman 45 cm sebesar 1,667 kg/cm2 , kedalaman 63 cm sebesar 2,098 kg/cm2, dan tanpa bakteri sebesar 0,520 kg/cm2. Hasil ini menunjukkan peningkatan kekuatan tekan optimum setelah pengujian pembebanan variasi kolom diperoleh pada kedalaman 63 cm. Hasil ini menunjukkan pada variasi kedalaman kolom 18 cm naik sebesar 119% dari variasi tanpa bakteri. Pada variasi kedalaman kolom 36 cm naik sebesar 188% dari variasi tanpa bakteri. Pada variasi kedalaman kolom 45cm naik sebesar 220% dari variasi tanpa bakteri. Pada variasi kedalaman kolom 63cm naik sebesar 303% dari variasi tanpa bakteri.

Keyword : Tanah Lempung, Bacillus Subtillis, Kuat Tekan Bebas