Sistem Pantau Dan Kendali Mobile Inkubator Penetas Telur Puyuh = Quail Egg-Hatching Mobile Incubator Monitoring and Control System

Dengan menggunakan kecanggihan teknologi, telur puyuh dapat ditetaskan dengan sebuah mesin yang disebut inkubator, akan tetapi inkubator yang beredar di pasaran memiliki banyak kekurangan, seperti pengecekan suhu masih dilakukan secara langsung serta pembalikan telur secara manual yang mengakibatkan inkubator akan terbuka dan tertutup berulang kali. Hal ini dapat mempengaruhi suhu di dalam inkubator menjadi tidak stabil. Maka dari itu tujuan penelitian ini yakni membuat sistem pantau dan kendali inkubator penetas telur puyuh dengan menggunakan konsep Internet of Things yang dapat dipantau melalui aplikasi Android sehingga dapat mempermudah peternak dari segi waktu dan tenaga. Sistem ini menggunakan NodeMCU sebagai mikrokontroler, 2 buah sensor yakni sensor PIR untuk mendeteksi telur yang menetas serta sensor DHT11 untuk mengukur suhu dan kelembapan, 2 buah lampu pijar dengan daya 5 watt, dan 1 kipas DC. Hasil pengujian yang telah dilakukan, suhu inkubator stabil di rentang 38oC - 39oC dan menghasilkan daya tetas sebesar 86.67%.