PERLINDUNGAN HUKUM JUSTICE COLLABORATOR DALAM PENANGANAN TINDAK PIDANA NARKOTIKA = JUSTICE COLLABORATOR LEGAL PROTECTION IN HANDLING NARCOTICS CRIMES

NURUL AIN (B011191397). Perlindungan Hukum Justice Collaborator Dalam Penanganan Tindak Pidana Narkotika. Dibimbing oleh Nur Azisa sebagai Pembimbing Utama dan Muh. Djaelani Prasetya sebagai Pembimbing Pendamping. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk menjelaskan bentuk perlindungan hukum terhadap Justice Collaborator dalam penanganan tindak pidana narkotika. (2) Untuk menjelaskan pertimbangan hakim dalam menjatuhkan putusan terhadap Justice Collaborator pada tindak pidana narkotika dalam Putusan No.86/Pid.Sus/2016/PN Ban. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan menerapkan pendekatan undang-undang dan pendekatan kasus. Bahan hukum yang digunakan terdiri dari peraturan perundang-undangan, putusan pengadilan, buku, jurnal ilmiah, skripsi, tesis, serta artikel yang terkait dengan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Bentuk perlindungan hukum terhadap Justice Collaborator yaitu: Perlindungan Fisik dan Psikis, Penanganan Khusus, Perlindungan Hukum, dan Penghargaan. (2) Pertimbangan Hakim dalam menjatuhkan putusan terhadap Justice Collaborator dalam putusan No.84/Pid.Sus/2016/Pn.Ban yaitu: Yang bersangkutan merupakan salah satu pelaku tindak pidana tertentu, Bukan pelaku utama dalam kejahatan tersebut, serta memberikan keterangan atau kesaksian yang kooperatif. Kata kunci : Justice Collaborator, Narkotika, Perlindungan Hukum.

Keyword : Justice Collaborator, Narkotika, Perlindungan Hukum.