Asmawati, Asmawati (2024) TRADISI MA’BALLA: SEBUAH ANALISIS MAKNA SOSIAL DARI UPACARA ADAT KENDURI (STUDI KASUS DESA RANGA KECAMATAN ENREKANG KABUPATEN ENREKANG). Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
E032221012_tesis_05-08-2024 1-2.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of Cover]](/45322/2.hassmallThumbnailVersion/E032221012_tesis_05-08-2024%20cover1.png)

E032221012_tesis_05-08-2024 cover1.png
Download (122kB) | Preview
![[thumbnail of Daftar Pustaka]](/style/images/fileicons/text.png)
E032221012_tesis_05-08-2024 dp.pdf
Download (5MB)
![[thumbnail of Full text]](/style/images/fileicons/text.png)
E032221012_tesis_05-08-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (7MB)
Abstract (Abstrak)
ASMAWATI Tradisi Ma’balla: Sebuah Analisis Makna Sosial dari Upacara Adat Kenduri (Studi Kasus Desa Ranga Kecamatan Enrekang Kabupaten Enrekang), (Dibimbing oleh Rahmat Muhammad dan Hasbi Marissangan)
Setiap kali ada perayaan seperti pernikahan atau upacara pemakaman, di Enrekang biasanya diadakan kenduri atau hajatan. Salah satu hal menarik dalam tradisi ma’balla adalah penyelenggaraan jamuan makan yang khas, di mana makanan disajikan menggunakan daun jati sebagai alasnya dan kemudian dinikmati bersama oleh semua tamu yang hadir. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku sosial, makna sosial dan faktor masyarakat dalam pelaksanaan tradisi Ma’balla di Desa Ranga. Penelitian dilakukan dengan studi kasus dan pendekatan kualitatif. Desa Ranga dipilih secara sengaja karena masih aktif menjalankan tradisi Ma’balla dan belum banyak diteliti sebelumnya, penentuan informan dilakukan menggunakan teknik snowball sampling dengan jumlah informan sebanyak delapan orang. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan analisis data mengikuti pendekatan Miles dan Huberman. Hasil penelitian tentang pelaksanaan tradisi Ma’balla menunjukkan bahwa tindakan sosial masyarakat dalam tradisi tersebut mencerminkan kompleksitas interaksi antar individu, masyarakat, dan nilai-nilai budaya yang dijunjung tinggi. Partisipasi aktif masyarakat dalam tradisi ini, yang didasari oleh gotong royong, kerjasama, dan pembagian peran, memperkuat solidaritas sosial dan hubungan antarmasyarakat di Desa Ranga. Selain itu, nilai-nilai religiusitas memainkan peran penting dalam membentuk tindakan sosial masyarakat, yang dipengaruhi oleh ajaran agama dan menekankan kepedulian, solidaritas, dan kesederhanaan dalam pelaksanaan tradisi. Keterikatan emosional yang kuat terhadap tradisi Ma’balla juga terlihat, memperkuat ikatan sosial dan kekeluargaan antarmasyarakat. Penggunaan daun jati, yang didasarkan pada pertimbangan rasional akan kepraktisan dan efisiensi, juga memiliki tujuan estetika dan efektifitas dalam penyajian makanan. Meskipun tradisi ini telah menjadi identitas masyarakat di Desa Ranga, perubahan tetap tidak terhindarkan, dan masyarakat menunjukkan upaya untuk beradaptasi dengan menggunakan elemen dalam tradisi yang lebih praktis.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keywords: Daun Jati, Kenduri, Ma’balla, Sosial, |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi |
Depositing User: | Andi Milu |
Date Deposited: | 11 Jun 2025 02:40 |
Last Modified: | 11 Jun 2025 02:40 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/45322 |