Ragam Hias Bangunan Profan dan Sakral dalam Kompleks Taman Mayura: Peninggalan Kerajaan Karangasem di Lombok = Decorative Variety of Profane and Sacred Buildings in the Mayura Park Complex: Heritage of the Karangasem Kingdom in Lombok

Penelitian ini membahas tentang ragam hias di Taman Mayura baik di bangunan maupun pada struktur bangunan. Penelitian ini dilakukan untuk melihat bentuk dan tata letak ragam hias yang ada pada bangunan profan dan sakral. Ragam hias di Taman Mayura diklasifikasikan menjadi ragam hias arsitektural dan dekorasi. Ragam hias arsitektural antara lain ornamen kekarangan dan pepatraan. Sementara itu ragam hias dekorasi antara lain patung, lukisan, dan arca. Dari berbagai macam ragam hias tersebut memiliki ungkapan makna simbol tertentu dan beberapa hiasan-hiasan tersebut memiliki unsur pengaruh budaya, selain unsur pengaruh Hindu juga terdapat unsur pengaruh budaya dari Cina dan Eropa. Sementara itu metode yang digunakan dalam penelitian ini dibagi menjadi tiga tahap yaitu tahap pengumpulan data melalui studi pustaka, lapangan dan wawancara. Tahap pengolahan data menggunakan dua analisis yaitu analisis morfologi dan analisis gaya. Tahap penafsiran data melalui interpretasi secara filosofis dan fungsional. Berdasarkan hasil kajian yang telah dilakukan, ragam hias di Kompleks Taman Mayura dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu (1) ragam hias arsitektural yang memiliki peran penting dalam membentuk struktur bangunan, sehingga jika ornamen tersebut dihilangkan maka perubahan bentuk dan struktur sebuah bangunan akan terjadi dan juga memiliki ungkapan makna simbol pada ornamen tersebut dan (2) ragam hias dekoratif bukan merupakan bagian dari struktur dan apabila dihilangkan, tidak akan mempengaruhi bentuk maupun struktur dari bangunan yang hanya berfungsi sebagai penghias bangunan semata.

Keyword : Ragam Hias, Taman Mayura, Makna, Unsur pengaruh budaya