Sativa, St. Oriza (2024) Perancangan Mitigasi Risiko Rantai Pasok Penggilingan Padi (Studi Kasus Koperasi Serba Usaha (KSU) Satria Desa Banyuanyara, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar) = Rice Milling Supply Chain Risk Mitigation Design (Case Study of Satria Multiple Business Cooperation Banyuanyara Village, Sanrobone Subdistrict, Takalar District). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/44979/1.hassmallThumbnailVersion/G021191069_skripsi_03-07-2024%20cover1.png)

G021191069_skripsi_03-07-2024 cover1.png
Download (549kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
G021191069_skripsi_03-07-2024 1-2(FILEminimizer).pdf
Download (371kB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
G021191069_skripsi_03-07-2024 dp(FILEminimizer).pdf
Download (201kB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
G021191069_skripsi_03-07-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 6 March 2027.
Download (650kB)
Abstract (Abstrak)
Rantai pasok mencakup semua fungsi yang harus dikelola dengan baik dalam memenuhi permintaan konsumen. Dalam manajemen rantai pasok mencakup beberapa tahap diantaranya yaitu supplier, manufaktur, penyalur atau pengecer, dan pelanggan. Rantai pasok yang terdapat pada KSU Satria dalam penanganan risiko yang ada pada rantai pasoknya belum ditangani dengan baik sehingga memerlukan penanganan yang cocok agar risiko dapat teratasi. Berkaitan dengan adanya risiko dalam sebuah rantai pasok, maka pengelolaan risiko memiliki peran yang penting untuk menjaga sistem rantai pasok agar tidak terganggu. Oleh karena itu perancangan untuk meminimalisir terjadinya risiko rantai pasok diperlukan dalam sebuah industri atau perusahaan. Peneitian ini dilaksanakan di tempat penggilingan padi KSU Satria Desa Banyuanyara, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar. Informan yang digunakan adalah pemilik pabrik, penanggung jawab pada konsumen sebanyak 2 orang, penanggung jawab pada manufaktur dan pengolahan sebanyak 1 orang, dan penanggung jawab supplier sebanyak 1 orang, 10 orang buruh yang bekerja pada penggilingan padi KSU Satria, 1 orang perwakilan pengepul pada supplier, 1 orang konsumen retail, dan 1 orang pedagang eceran menggunakan metode penelitian studi kasus. Analisis data dilakukan dengan pendekatan metode deskriptif kualitatif. Metode analisis data yang digunakan adalah SCOR dan HOR. Hasilnya terdapat 7 kejadian risiko dan 7 penyebab risiko pada aktivitas rantai pasok KSU Satria. Strategi mitigasi yang diusulkan terdapat 5 strategi yang cocok untuk mengatasi masalah yang terjadi pada proses aktivitas rantai pasok KSU Satria.
Keyword : Rantai Pasok; Risiko; KSU
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Supply Chain; Risk; KSU. |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Agribisnis |
Depositing User: | Rasman |
Date Deposited: | 06 Mar 2025 02:33 |
Last Modified: | 06 Mar 2025 02:33 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/44979 |