Inventarisasi Arthropoda Hama dan Musuh Alami pada Tanaman Singkong

Latar Belakang. Tanaman singkong merupakan salah satu tanaman unggulan di Indonesia karena mampu memberikan hasil yang tinggi. Ekosistem tanaman singkong memiliki keragaman arthropoda yang berperan dalam produktivitas tanaman tersebut. Tujuan. Penelitian ini adalah untuk mengetahui keanekaragaman arthropoda hama dan musuh alami pada singkong. Penelitian ini dilaksanakan di Lingkungan Jambutua, Kelurahan Darma, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Identifikasi arthropoda dilakukan di Laboratorium Hama, Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin. Metode. Penelitian ini menggunakan perangkap kuning (yellow trap) selama 8 minggu dan perangkap sumuran (pitfall trap) selama delapan hari, arthropoda yang didapatkan kemudian diawetkan dilaboratorium lalu diidentifikasi. Data yang diperoleh dihitung dengan indeks keragaman berdasarkan indeks Shannon-Wiener. Hasil penelitian menunjukkan bahwa arthropoda yang tertangkap pada yellow trap sebanyak 12.080 yang terdiri dari 8 ordo dan 24 famili dan pada pengamatan pitfall trap sebanyak 265 spesimen terdiri dari 6 ordo dan 13 famili. Indeks keragaman pada yellow trap dikategorikan rendah karena indeks keragaman <1 pada pengamatan pitfall trap dikategorikan sedang dengan nilai 1,57. Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian arthropoda hama yang paling banyak ditemukan pada yellow trap yaitu dari ordo Diptera (Piophilidae). Pitfall trap ditemukan arthropoda hama yang paling banyak dari ordo Hymenoptera (Formicidae) yang berperan sebagai predator.