KONTRIBUSI HARDINESS TERHADAP CAREER ADAPTABILITY PADA PEMILIK UMKM PEMULA DI KOTA MAKASSAR

Kesejahteraan individu dapat dicapai melalui berbagai cara, salah satunya dengan menjadi pemilik usaha. Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu bentuk usaha yang berkembang pesat di Indonesia. Pemilik UMKM, terutama yang baru memulai, menghadapi tantangan dalam menyesuaikan diri dengan transisi karier yang dihadapi. Career adaptability, sebagai modal psikososial, menjadi penting dalam membantu individu menghadapi perubahan dalam lingkungan kerja. Salah satu faktor yang memengaruhi kemampuan career adaptability individu dalah kepribadian, dalam hal ini hardiness. Hardiness membantu individu menghadapi tantangan dan tekanan dalam beradaptasi dengan perubahan. Namun, penelitian terkait kontribusi antara hardiness dan career adaptability dalam konteks pemilik UMKM masih terbatas.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi hardiness terhadap career adaptability pada pemilik Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pemula di Kota Makassar. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain cross-sectional survey. Partisipan dalam penelitian ini adalah pemilik UMKM pemula di Kota Makassar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hardiness berkontribusi sebesar 19,04% terhadap career adaptability pemilik UMKM pemula. Temuan ini mengindikasikan adanya pengaruh yang signifikan dan positif antara hardiness, sebagai tipe kepribadian, terhadap kemampuan career adaptability pada pemilik UMKM pemula di Kota Makassar. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa individu yang memiliki tingkat hardiness yang tinggi cenderung memiliki kemampuan adaptasi karier yang lebih baik. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya pengembangan hardiness pada pemilik UMKM untuk meningkatkan kemampuan adaptasi karier mereka di tengah tantangan dunia usaha yang dinamis.