Hubungan Keluhan Mual Muntah dan Anoreksia dengan Status Gizi pada Pasien Gagal Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis di RSUP Dr. Tadjuddin Chalid Makassar

Gagal ginjal kronis (GGK) adalah gangguan yang terjadi pada organ ginjal ditandai dengan adanya abnormalitas struktur ataupun fungsi ginjal. Terapi hemodialisis merupakan pengobatan utama yang dijalankan oleh penderita GGK. Pasien yang menderita GGK cenderung mengalami gejala gastrointestinal seperti mual muntah dan anoreksia. Gejala tersebut dapat meningkatkan risiko menurunnya status gizi pasien. Terapi hemodialisis dapat
menjadi pengobatan yang membantu pengurangan gejala penyakit. Namun dalam beberapa studi, malnutrisi ditemukan dialami oleh beberapa pasien GGK yang menjalani hemodialisis. Keluhan mual muntah dan anoreksia pada pasien GGK yang menjalani hemodialisis disebutkan dapat berhubungan dengan status gizi. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi hubungan keluhan mual muntah dan anoreksia dengan status gizi pada pasien GGK yang menjalani hemodialisis di RSUP Dr. Tadjuddin Chalid. Desain penelitian ini adalah cross-sectional dengan teknik pengambilan sampel berupa total sampling dimana didapatkan jumlah sampel sebanyak
102 orang. Penelitian dilaksanakan di Unit HD RSUP Dr. Tadjuddin Chalid dalam periode 18 September-18 Oktober 2024. Data keluhan mual muntah pasien dinilai menggunakan INVR, kondisi anoreksia menggunakan SNAQ, dan status gizi menggunakan MNA-SF. Analisa bivariat menggunakan uji spearman. Mayoritas responden tidak mengalami mual muntah (66,2%) dan memiliki nafsu makan baik (81,1%). Gambaran status gizi ditemukan 45,9% memiliki status gizi normal dan 45,9% berisiko malnutrisi. Tidak adanya hubungan keluhan mual muntah
dengan status gizi (p = 0,381) dan ditemukan adanya hubungan anoreksia dengan status gizi (p = 0,032). Kesimpulan penelitian adalah hanya sedikit pasien yang mengeluhkan mual muntah dan anoreksia. Ditemukan tidak adanya hubungan keluhan mual muntah dengan status gizi dan adanya hubungan anoreksia dengan status gizi.