Fahrezy, Deden Ahmad (2025) UPAYA PEMERINTAH DAERAH DALAM PEMBERDAYAAN PENYANDANG DISABILITAS DI KECAMATAN MALILI KABUPATEN LUWU TIMUR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS HASANNUDDIN.
![[thumbnail of E051201054_skripsi_31-12-2024 bab1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
E051201054_skripsi_31-12-2024 bab1-2.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of E051201054_skripsi_31-12-2024 cover1.jpg]](/44513/2.hassmallThumbnailVersion/E051201054_skripsi_31-12-2024%20cover1.jpg)

E051201054_skripsi_31-12-2024 cover1.jpg
Download (226kB) | Preview
![[thumbnail of E051201054_skripsi_31-12-2024 cover1.jpg]](/44513/3.hassmallThumbnailVersion/E051201054_skripsi_31-12-2024%20cover1.jpg)

E051201054_skripsi_31-12-2024 cover1.jpg
Download (226kB) | Preview
![[thumbnail of E051201054_skripsi_31-12-2024.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
E051201054_skripsi_31-12-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 28 February 2027.
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya Pemerintah Daerah dalam pemberdayaan penyandang disabilitas di Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur. Penyandang disabilitas merupakan kelompok masyarakat yang rentan dan sering kali menghadapi berbagai tantangan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Mereka membutuhkan perhatian khusus dan upaya pemberdayaan yang komprehensif agar dapat meningkatkan kualitas hidup, kemandirian, dan partisipasi aktif dalam masyarakat. Pemerintah Daerah memiliki peran penting dalam memastikan bahwa hak-hak penyandang disabilitas terlindungi dan dipenuhi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan dilakukan di Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Luwu Timur. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara mendalam, studi kepustakaan, dan dokumentasi, dengan analisis data dilakukan secara kualitatif. Pendekatan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Kesetaraan, Partisipasi, Keswadayaan, dan Keberlanjutan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya pemberdayaan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah telah berjalan dengan cukup baik. Namun, masih terdapat beberapa aspek yang perlu mendapatkan perhatian lebih, terutama dalam hal supremasi hukum untuk melindungi hak-hak penyandang disabilitas. Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pemberdayaan ini terdiri dari faktor pendukung dan faktor penghambat. Faktor pendukung meliputi ketersediaan infrastruktur yang ramah disabilitas sudah mulai meningkat. Di sisi lain, terdapat sejumlah faktor penghambat seperti program yang tidak rutin, program pelatihan yang kurang dilaksanakan, serta rendahnya kesadaran masyarakat, termasuk di kalangan penyandang disabilitas itu sendiri. Kondisi ini menunjukkan perlunya peningkatan dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program pemberdayaan yang lebih sistematis dan berkelanjutan agar tujuan pemberdayaan penyandang disabilitas dapat tercapai secara optimal.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Publik |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 07 May 2025 04:56 |
Last Modified: | 07 May 2025 04:56 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/44513 |