WINDA, WINDA (2024) PROFIL ENZIM ALANIN AMINOTRANSFERASE (ALT) DAN ASPARTAT AMINOTRANSFERASE (AST) SERTA GAMBARAN HISTOPATOLOGI HATI IKAN NILA KEKAR (Oreochromis niloticus) PASCA DIBERI PAPARAN PESTISIDA CYPERMETHRIN = PROFILE OF ALANINE AMINOTRANSFERASE (ALT) AND ASPARTATE AMINOTRANSFERASE (AST) ENZYMES AND HISTOPATHOLOGICAL OF LIVER IN NILE TILAPIA (Oreochromis niloticus) AFTER CYPERMETHRIN PESTICIDE EXPOSURE. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/44459/1.hassmallThumbnailVersion/C031201003_skripsi_11-06-2024%20cover1.png)

C031201003_skripsi_11-06-2024 cover1.png
Download (359kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
C031201003_skripsi_11-06-2024 1-2(FILEminimizer).pdf
Download (419kB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
C031201003_skripsi_11-06-2024 dp(FILEminimizer).pdf
Download (412kB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
C031201003_skripsi_11-06-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 27 February 2027.
Download (852kB)
Abstract (Abstrak)
Latar belakang. Penggunaan pestisida yang berlebihan tanpa mengikuti petunjuk dapat menimbulkan ancaman terhadap lingkungan terutama pada perairan. Pestisida Cypermethrin ketika terkontaminasi di perairan akan masuk kedalam tubuh ikan sehingga menganggu metabolismenya dan mempengaruhi kinerja dari organ hati. Kerusakan pada organ hati dapat ditandai dengan adanya peningkatan enzim Alanin Aminotransferase (ALT) dan Aspartat Aminotransferase (AST), sedangkan untuk melihat perubahan abnormal sel dapat dilakukan dengan mikroskopis yaitu pemeriksaan histopatologi. Tujuan. Mengetahui pengaruh paparan cypermethrin terhadap profil enzim Alanin Aminotransferase (ALT) dan Aspartat Aminotransferase (AST) serta gambaran histopatologi hati yang diberi paparan pestisida cypermethrin. Metode. Penelitian ini terdiri dari satu kelompok kontrol dan tiga kelompok perlakuan dengan konsentrasi cypermethrin yang berbeda yaitu 0,005 mg/L, 0,05 mg/L, dan 0,15 mg/L. Aklimatisasi ikan dilakukan selama 7 hari. Masa perlakuan dilakukan selama 96 jam. Pemeriksaan sampel darah dan pengamatan histopatologi dilakukan dihari terakhir paparan cypermethrin. Hasil. Pemaparan pestisida Cypermethrin dengan konsentrasi 0.005 mg/L, 0.05 mg/L dan 0.15 mg/L terjadi peningkatan pada enzim ALT dan AST ikan nila kekar (Oreochromis niloticus). Sedangkan, pemaparan pestisida Cypermethrin dengan konsentrasi 0.005 mg/L, 0.05 mg/L dan 0.15 mg/L memberikan perubahan gambaran histologi hati berupa degenerasi lemak, hemoragi dan nekrosis. Kesimpulan. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa pemaparan pestisida Cypermethrin dalam konsentrasi 0.005 mg/L, 0.05 mg/L, dan 0.15 mg/L selama 96 jam mengakibatkan peningkatan kadar enzim ALT dan AST dalam serum darah. Peningkatan ini menunjukkan adanya kerusakan pada hati, yang ditandai dengan degenerasi lemak, hemoragi, dan nekrosis pada gambaran histopatologi hati.
Keyword : ALT, AST, cypermethrin, hati, histopatologi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | ALT, AST, cypermethrin, liver, histopatology. |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter Hewan |
Depositing User: | Rasman |
Date Deposited: | 30 Apr 2025 07:17 |
Last Modified: | 30 Apr 2025 07:17 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/44459 |