KUALITAS HIDUP PASIEN FRAKTUR ANGULUS MANDIBULA DENGAN TATALAKSANA OPEN REDUCTION AND INTERNAL FIXATION (ORIF) : STUDI RETROSPEKTIF DI MAKASSAR TAHUN 2020 – 2023 = (QUALITY OF LIFE OF MANDIBULAR ANGULUS FRACTURE PATIENTS WITH ORIF MANAGEMENT: RETROSPECTIVE STUDY IN MAKASSAR IN 2020 – 2023)

ABSTRAK
Latarbelakang: Penelitian ini bertujuan untuk menilai kualitas hidup pasien fraktur angulus mandibula dengan tatalaksana ORIF di Makassar tahun 2020 – 2023. Metode: Penelitian ini dilakukan di enam rumah sakit yang tersebar di Kota Makassar dan sekitarnya, Sulawesi Selatan, Indonesia dalam kurun waktu 2020 - 2023. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil data responden yang datang ke Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Universitas Hasanuddin, RSPTN Universitas Hasanuddin, RSP YW UMI Ibnu Sina Makassar, RS. Labuang Baji, RS. Pelamonia, RS. Bhayangkara Makassar.
Hasil: Indikator pernyataan dimensi fungsi fisik didapatkan nilai p lebih kecil dari tingkat signifikansi 0.05, sehingga dapat disimpulkan bahwa tindakan ORIF memberikan efek lebih baik secara parsial pada kualitas hidup. Dari aspek psikologi didapatkan nilai p lebih kecil dari tingkat signifikansi 0.05, sehingga dapat disimpulkan bahwa tindakan ORIF memberikan efek baik secara parsial pada kualitas hidup. Dimensi penilaian gejala didapatkan nilai p lebih kecil dari tingkat signifikansi 0.05, sehingga dapat disimpulkan tindakan ORIF memberikan efek baik secara parsial pada kualitas hidup. Kualitas hidup keseluruhan fungsi fisik, aspek psikologi, dan penilaian gejala memiliki nilai p (Sig.) yang lebih kecil dari tingkat signifikansi 0.05, dapat disimpulkan bahwa penggunaan ORIF setelah dilakukan operasi pada pasien di Rumah Sakit yang diukur dari dimensi dan variabel kualitas hidup semuanya memberikan efek baik. Dimensi fungsi fisik, aspek psikologi, dan penilaian gejala, serta variabel kualitas hidup lebih besar dari 0.05, yang berarti bahwa dengan penggunaan ORIF dan Kontrol tidak berbeda signifikan. Hal tersebut dapat diartikan bahwa kualitas hidup pada pasien fraktur angulus sudah baik pasca penggunaan ORIF baik dari dimensi kualitas hidup maupun kualitas hidup secara keseluruhan.
Kesimpulan: . Penilaian Kualitas Hidup secara keseluruhan yang meliputi Dimensi Fungsi Fisik, Aspek Psikologi, dan Penilaian Gejala dengan tatalaksana ORIF pada pasien fraktur angulus mandibula semuanya memberikan efek yang baik.