EVALUASI PENERAPAN CASE BASED DISCUSSION DAN PENGARUH PENGUATAN KOMPETENSI DOSEN PENDIDIK KLINIS TERHADAP PERSEPSI DAN TINGKAT PENGETAHUAN PESERTA DIDIK

Latar belakang: Case Based Discussion (CBD) adalah sebuah metode penilaian
berbasis tempat kerja bertujuan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik
dalam menyelesaikan masalah klinis yang kompleks. Wawancara dengan dua
Dosen Pendidik Klinis (DPK) memberi kesan adanya kekurangpahaman dalam
pelaksanaan CBD yang berpotensi capaian pembelajaran dan kompetensi lulusan
kurang tercapai. Sehingga tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi penerapan
CBD. Metode: Penelitian mixed-method, dengan exploratory sequential design.
Pengumpulan data kualitatif dilaksanakan dengan wawancara semi terstruktur,
kemudian dilakukan analisis tematik. Data kualitatif dielaborasi menjadi modul
penguatan kompetensi DPK terkait CBD, dilakukan pelatihan pada DPK dan
dilanjutkan tahap kuantitatif membandingkan Tingkat pengetahuan dan Persepsi
peserta didik terhadap CBD antara kelompok yang DPK-nya belum mengalami
penguatan kompetensi (kontrol) dengan yang sudah mengalami (perlakuan).
Hasil: Lima DPK dan 60 peserta didik berpatisipasi dalam penelitian ini. Evaluasi
penerapan CBD dari pada DPK didapatkan tujuh tema yang menunjukkan
persepsi yang positif dari DPK, pemahaman yang keliru, hambatan, tantangan dan
saran. Sedangkan Persepsi dari peserta didik terhadap CBD Sebagian besar
positif dan evaluasi penerapan modul selama satu bulan belum menunjukkan
adanya perbedaan bermakna terhadap Tingkat pengetahuan dan persepsi peserta
didik. Kesimpulan: Penerapan CBD sudah dilakukan dengan cukup baik yang
ditunjukkan dengan persepsi yang positif baik dari pendidik dan peserta didik tetapi
masih perlu penguatan pada beberapa area.