EFEKTIVITAS PEMBERIAN ANTIBIOTIKA PROFILAKSIS PADA PASIEN SECTIO CAESAREA TERHADAP KEJADIAN INFEKSI DAERAH OPERASI DI RSUD dr ADHYATMA, M.PH SEMARANG TAHUN 2023

Latar Belakang : Persalinan Sectio Caesarea (SC) dilakukan atas dasar indikasi
medis, seperti placenta previa, presentasi abnormal pada janin, serta indikasi lain
yang dapat membahayakan nyawa Ibu dan janin,Komplikasi yang sering terjadi
pada post SC adalah infeksi, perdarahan, luka kandung kemih, dan rupture uteri ).
Komplikasi infeksi yang dapat terjadi setelah operasi sectio caesaria (SC)
merupakan penyebab morbiditas yang penting yang mungkin bisa menimbulkan
biaya kesehatan yang tinggi. Tindakan SC sebenarnya merupakan salah satu
tindakan operasi yang tergolong bersih terkontaminasi (clean-contaminated), dan
pemberian antibiotik profilaksis bedah sangat direkomendasikan.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan
pengumpulan data secara retrospektif. Berdasarkan deskriptif karena penelitian
diarahkan untuk menguraikan suatu keadaan di dalam suatu komunitas atau
masyarakat. Berupa suatu studi retrospektif karena penelitian ini berusaha melihat
kebelakang (back- ward looking), artinya pengumpulan data dimulai dari peristiwa
yang telah terjadi. Pada penelitian ini data pasien diambil pada bagian rekam medik
di Rumah Sakit Umum Daerah Dr Adhyatma, M.PH Semarang.
Hasil : Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan terhadap 226 pasien
yang dilakukan SC selama periode Januari – Desember 2023 di RSUD dr.
Adhyatma,M.PH Semarang di dapat hasil bahwa dari 226 pasien yang akan
dilakukan SC diberikan antibiotik profilaksis sefalosporin baik golongan 2 dan 3.
Dari data yang penulis peroleh dari rekam medis pasien yang mendapat antibiotik
golongan sefalosporin golongan 2 yakni sebanyak 150 pasien (66,37%) dan yang
mendapat antibiotik sefalosporin golongan 3 sebanyak 76 pasien (33,63%).
Kesimpulan : berarti 100% (226) pasien mendapatkan antibiotik profilaksis
sebelum operasi caesar Semua pasien yang akan di lakukan tindakan SC di beri
antibiotik profilaksis sesuai prosedur. kejadian Infeksi Daerah Operasi pada pasien
SC Di RSUD dr. Adhyatma,M.PH Semarang tahun 2023 sebanyak 4,42% atau 10
pasien dari 226 pasien.