Patiung Manapa, Yolanda Berliany (2025) KARAKTERISTIK MIKROBIOLOGI PENYEBAB PNEUMONIA PADA BALITA DI RSUP DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR PERIODE JANUARI-DESEMBER 2023. Skripsi thesis, UNIVERSITAS HASANNUDDIN.
![[thumbnail of C011211258_skripsi_21-01-2025 bab 1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
C011211258_skripsi_21-01-2025 bab 1-2.pdf
Download (4MB)
![[thumbnail of C011211258_skripsi_21-01-2025 cover1.jpg]](/43636/2.hassmallThumbnailVersion/C011211258_skripsi_21-01-2025%20cover1.jpg)

C011211258_skripsi_21-01-2025 cover1.jpg
Download (257kB) | Preview
![[thumbnail of C011211258_skripsi_21-01-2025 dp.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
C011211258_skripsi_21-01-2025 dp.pdf
Download (8MB)
![[thumbnail of C011211258_skripsi_21-01-2025.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
C011211258_skripsi_21-01-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 19 February 2027.
Download (13MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang : Pneumonia merupakan salah satu penyakit infeksi atau peradangan akut yang dapat terjadi pada semua kalangan usia mulai dari orang tua hingga anak-anak. Pneumonia dapat terjadi akibat infeksi pada saluran pernafasan bawah yang ditandai dengan gejala seperti batuk dan sesak napas. Pneumonia dapat disebabkan oleh berbagai mikroorganisme seperti bakteri, virus, parasit, jamur, paparan bahan kimia, atau kerusakan fisik pada paru-paru. Selama beberapa dekade, pneumonia menjadi penyebab utama kematian pada anak di bawah usia 5 tahun di seluruh dunia dengan perkiraan jumlah kematian akibat pneumonia pada tahun 2015 adalah 0,762 juta jiwa dan penyebab kematian spesifik adalah 5.455 per 1.000 kelahiran hidup. Di Indonesia, pneumonia masuk ke dalam sepuluh besar penyakit menular setelah diare dengan prevalensi pneumonia pada balita meningkat sebesar 9,2% pada tahun 2017 dan 9,9% pada tahun 2018. Angka kematian pada balita yang cukup tinggi dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti aspek individu anak, perilaku orang tua (ibu), dan faktor lingkungan.
Tujian Penelitian : Untuk mengetahui karakteristik mikrobiologi penyebab Pneumonia pada balita di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar Periode Januari-Desember 2023.
Metode Penelitian : Desain penelitian deskriptif observasional yang menggunakan data rekam medis pasien sebagai sumber penelitian.
Hasil Penelitian : Jumlah sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 242 kasus, Dimana dari total sampel tersebut hanya 24 sampel yang mempunyai karakteristik mikrobiologi. Pasien pada balita paling banyak ditemukan pada usia ≤2 tahun dengan jumlah kasus 160 (66,12%), pasien laki-laki sebanyak 146 kasus (60,33%) dan perempuan sebanyak 96 kasus (39,67%). Mikrobiologi penyebab pneumonia pada balita paling banyak disebabkan oleh bakteri yaitu sebanyak 26 kasus (92,86%) dengan jenis spesies mikrobiologi penyebab pneumonia terbanyak adalah Acinetobacter baumannii dan Pseudomonas aeruginosa dengan total kasus yaitu masing-masing sebanyak 4 kasus (14,29%).
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 10 Apr 2025 01:42 |
Last Modified: | 10 Apr 2025 01:42 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/43636 |